Diancam Bom di Medsos, Polres Kebumen Periksa Pemilik Akun

SeRiau - Mapolres Kebumen, Jawa Tengah diancam akan dibom. Terduga pelaku sudah diamankan petugas. Saat ini polisi masih pemeriksaan terhadap seseorang yang diduga pelaku.

Rencana pengeboman itu dilayangkan melalui komentar dalam akun facebook Polres Kebumen. Melalui komentarnya tersebut, pemilik akun bernama Fais Faturohman mencaci maki polisi yang bertugas di Polres Kebumen dan mengancam akan mengebom mapolres.

Ancaman yang ditulis sehari lalu itu ditulis dengan logat bahasa Jawa ngapak khas Kebumen. Setelah mencaci, pemiliki akun kemudian menulis 'garep tek bom polres bumen..jal bsa ngapa polisine..ra wedi karo hukum q..hukum di indonesia bsa dibeli dngan uang...'.

Komentar tersebut jika diartikan kurang lebih artinya adalah 'mau saya bom polres kebumen..coba bisa apa polisinya..tidak takut sama hukum saya..hukum di indonesia bisa dibeli'.

Ketika dihubungi detikcom, Kapolres Kebumen AKBP Arief Bahtiar membenarkan hal tersebut. Saat ini terduga pemilik akun sudah diamankan di Mapolres Kebumen dan sedang dalam proses penyelidikan.

"Berkaitan dengan hal tersebut sudah ditindak lanjuti dan dilakukan pemeriksaan terhadap pemilik akun tersebut," kata Arief di mapolres, Sabtu (19/5/2018) sore.

Menurut pengakuan pemilik akun, lanjut dia, bahwa akun tersebut dibajak oleh seseorang yang belum diketahui identitasnya. Namun pihak petugas tidak percaya begitu saja dan akan diselidiki lebih lanjut oleh ahli IT dari polres.

"Sementara, hasil pemeriksaan bahwa pengakuan dari si pemilik akun mengaku akun dihack namun akan dibuktikan oleh ahli IT," pungkasnya. (**H)

Sumber: detikNews