Wanita Tewas Digelonggong Air, Polisi: Berawal dari Ritual
SeRiau- Polres Trenggalek menggelar kasus pembunuhan Tukinem (sebelumnya ditulis Tukiyem), warga Dusun Jeruk Gulung, Desa Surenlor, Kecamatan Bendungan. 7 Tersangka yang juga anggota keluarga korban dihadirkan.
Kapolres Trenggalek AKBP Didit Bambang Wibowo Saputra mengatakan pada Jumat (2/3), tersangka melakukan ritual untuk kesembuhan salah satu anggota keluarga dengan menyembelih 5 ayam dan memasak nasi kuning. Kelengkapan ritual dimakan bersama di rumah sampai hari Minggu (4/3).
"Jadi kasus ini diawali dengan ritual," jelas Didit di Mapolres Trenggalek, Jalan Brigjend Soetran Trenggalek, Selasa (6/3/2018).
Baca juga: Wanita Tewas Digelonggong Air, Tersangka Bertambah Jadi 7 Orang
"Di tengah ritual, korban sakit perut. Kemudian dilakukan pengobatan alternatif oleh para tersangka ini," tambah Didit.
Di halaman rumah, korban digelonggong air dengan memakai selang. Maksudnya, menurut keterangan tersangka, agar penyakitnya keluar.
Alih-alih membaik, korban malah mengembuskan napas terakhir 30 menit usai 'pengobatan alternatif' itu. Kejadian ini disaksikan sejumlah tetangga. Polisi datang karena ada laporan.
Korban dibawa ke rumah sakit dan pelaku diamankan. Berdasarkan hasil autopsi, korban mengalami luka di mulut. Rongga paru-paru dan dadanya penuh air. Wanita berusia 51 tahun ini dimakamkan Senin (5/3).
Polisi masih terus mendalami keterangan tersangka. Rencananya, hari ini mereka akan ke lokasi kejadian.
(Sumber : Detiknews.com)
