Pekanbaru.SeRiau
Meski telah berdiri 10 tahun lalu, SMA Negeri 13 Pekabaru hingga kini masih kekurangan sarana prasarana pembelajaran. Sekolah yang berada di Kecamatan Rumbai ini masih kekurangan ruang laboratorium biologi, fisika, kimia, komputer, labor IPS, ruang serbaguna dan ruang majelis guru.
"Kita sudah mengajukan 8 proposal baik itu ruang labor, ruang majelis guru, ruang serbaguna ke Disdik Riau sebanyak dua kali tahun 2016 dan 2017. Namun setakat ini belum ada kejelasan tentang proposal yang kita ajukan," kata kepala SMAN 13 Pekanbaru H. Nurizal, SPd. Jumat (22/9) di Pekanbaru
Untuk mensiasati kekurangan ruang labor siswa, sementara ini, kata Nurizal, pihaknya memanfaatkan ruang belajar siswa untuk dijadikan ruang laboratorium sebagai tempat praktek siswa. Hal ini agar proses belajar praktek tetap berjalan sesuai target. Sedangkan untuk ruang majelis guru, pihak sekolah mengunakan ruang wakil kepala sekolah. Pihak sekolah juga mengaku peralatan labor walaupun ada, tapi masih terbatas. Begitu juga dengan jumlah komputer masih belum mencukupi. Idealnya satu ruangan labor harus ada komputer 25 unit namun jumlah komputer yang bisa digunakan hanya 15 unit komputer." Rombel kita saat ini ada 12 rombel dengan jumlah siswa 327 orang. Dengan jumlah rombel tersebut, selayaknya kita memiliki dua ruangan labor komputer. Tapi kita baru punya satu ruang labor itupun masih mengunakan ruang kelas belajar siswa," sebut Nurizal
Setakat ini, kata Nurizal, sekolah yang dipimpinya baru menerima bantuan dari dana APBN untuk ruang kelas baru sebanyak 3 ruangan. Sebelumnya, sekitar bulan april memang ada rencana mendapat ruang labor biologi dari Disdik Riau dan waktu itupun juga sudah dilakukan pengukuran lahan oleh pegawai Disdik Riau, namun hingga kini belum ada tindak lanjutnya." Saya berharap tahun ini atau tahun depan ada bantuan dari Disdik Riau. Sebab bagaimanapun sarana prasana pembelajaran seperti ruang labor sangat penting bagi peningkatan pencapaian belajar siswa," katanya
Ditambahkannya meskipun sekolah masih kekurangan sarana prasarana pembelajaran, tidak membuat siswa patah semangat untuk berprestasi. Ini terbukti berbagai prestasi yang diraih oleh SMAN 13 diantaranya juara 1 dan III PCR Expo tahun, 2017. Juara III O2SN Lompat Jauh Tingkat Kota. Juara II Kriya FL2SN Kota Pekanbaru, Juara II Nasyid PCR expo 2017, Juara II Tari Daerah, Juara III Lagu Daerah Korem 031 Wirabima. Juara 1 Lomba IT PCR Expo tahun 2017 dan Juara I Tim Smart Home 2017. (zal)
