Masing Pengcab Bawa 16 atlet Tarung Derajat di Porprov 2017
Pekanbaru, SeRiau-
Pengurus Provinsi (Pengprov) dan Pengurus Cabang (Pengcab) Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Riau tetapkan atlet yang dibawa masing-masing Kabupaten/Kota pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Riau 2017 di Kampar sebanyak 16 atlet.
Penetapan atau keabsahan Atlit Porprov 2017 itu disepakati secara bersama dalam Rapat Koordinasi Kodrat Riau, Sabtu (29/7) di sebuah hotel Jalan Pinang, Pekanbaru.
Sebanyak 16 atlet itu kata Ketua I Kodrat Riau Maruli Siregar didampingi Ketua Harian Indra Boxer kepada Tribun, Minggu (30/7) terdiri dari 13 atlet tarung dan 3 atlet seni gerak. "Untuk 13 atlet tarung adalah 10 putra dan 3 putri," ujar Maruli.
Tapi tambah Maruli itu semua tergantung kesiapan dari masing-masing Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten/Kota, karena mereka yang akan membawa atlet. "Sedangkan cabang olahraga (cabor) hanya menyiapkan atlet yang akab diberangkatkan," ucap Maruli.
Jadi kata Maruli lagi, masing-masing Pengcab paling lambat sudah menyerahkan form A,B dan C ke Pengprov pertengahan Agustus mendatang. "Hal itu kita lakukan agar tidak terjadi tumpang tindih atlet atau ada atlet namanya masuk dalam 2 Kabupaten/Kota. Kemudian kita juga ingin memberikan kesempatan kepada semua atlet Tarung Derajat bisa ikut Porprov," ungkap Maruli.
Sementara itu untuk keseragaman juga disepakati baju tanding yang dipakai dan baju kaos saat tidak bertanding. "Untuk baju tanding tentunya disediakan masing-masing KONI dan baju kaos akan disediakan masing-masing Pengcab dengan satu warna agar seragam," papar Maruli.
Penetapan atau keabsahan Atlit Porprov 2017 itu disepakati secara bersama dalam Rapat Koordinasi Kodrat Riau, Sabtu (29/7) di sebuah hotel Jalan Pinang, Pekanbaru.
Sebanyak 16 atlet itu kata Ketua I Kodrat Riau Maruli Siregar didampingi Ketua Harian Indra Boxer kepada Tribun, Minggu (30/7) terdiri dari 13 atlet tarung dan 3 atlet seni gerak. "Untuk 13 atlet tarung adalah 10 putra dan 3 putri," ujar Maruli.
Tapi tambah Maruli itu semua tergantung kesiapan dari masing-masing Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten/Kota, karena mereka yang akan membawa atlet. "Sedangkan cabang olahraga (cabor) hanya menyiapkan atlet yang akab diberangkatkan," ucap Maruli.
Jadi kata Maruli lagi, masing-masing Pengcab paling lambat sudah menyerahkan form A,B dan C ke Pengprov pertengahan Agustus mendatang. "Hal itu kita lakukan agar tidak terjadi tumpang tindih atlet atau ada atlet namanya masuk dalam 2 Kabupaten/Kota. Kemudian kita juga ingin memberikan kesempatan kepada semua atlet Tarung Derajat bisa ikut Porprov," ungkap Maruli.
Sementara itu untuk keseragaman juga disepakati baju tanding yang dipakai dan baju kaos saat tidak bertanding. "Untuk baju tanding tentunya disediakan masing-masing KONI dan baju kaos akan disediakan masing-masing Pengcab dengan satu warna agar seragam," papar Maruli.
