Seriau,- Proses Belajar Mengajar (PBM) selama ramadhan1445 Hijriah di SMAN 9 Pekanbaru diisi dengan kegiatan Iman dan Taqwa (Imtaq)

Kepala SMAN 9 Pekanbaru Darmina mengatakan proses belajar selama bulan puasa dimulai jam 7.30 diawali dengan membaca alquran hingga pukul 8.

Setelah itu dilanjutkan dengan pembelajaran efektif seperti biasanya, hanya saja jam pelajaran dikurangi. Selama ramdhan ini, siswa kelas X dan XI juga melaksanakan sholat duha di mushola sekolah. Karena keterbatasan mushola, sholat duha digilir secara bergantian setiap kelasnya.

Program unggulan selama ramadhan ini, kata Darmina, sama dengan tahun lalu yakni program berbagi bersama panti jompo, panti usuhan dan pembagian takjil dijalan jalan protokol. Pembagian takjil ini koordinir oleh OSISI dan Rohis.

Tidak hanya untuk saling berbagi dengan masyarakat luar, sekolah juga memprogramkan saling berbagi untuk siswa kurang mampu yang ada disekolah.

." Jadi program saling "BERBAGI" ini kita gelar sama dengan bulan ramadhan tahun lalu," kata Darmina, Senin (18/3).

Sumber dana untuk program saling berbagi ini, kata Darmina berasal paguyuban orangtua, infak siswa dan guru selama ramadhan. Dana yang terkumpul ini disalurkan untuk program saling berbagi." Berbagi bersama siswa kurang mampu akan kita laksanakan tanggal 5 April," kata Darmina.

Guna tetap menjaga toleransi, siswa non muslim juga membaca kitabnya dan dikoordinir oleh guru non muslim.  Selain itu, siswa non muslim diimbau untuk tidak makan dan minum dikelas untuk menjaga toleransi. (zal)