SeRiau - TANJUNGPINANG – PT Bank Riau Kepri (BRK) Syariah Cabang Tanjungpinang Pamedan ikut berpartisipasi dalam acara Kepri Fest 2023 yang diselenggarakan oleh ASPARNAS Provinsi Kepulauan Riau di Mall TCC Tanjungpunang. Kesempatan itu dimanfaatkan para pelajar dari MIN Tanjungpinang dan TK IT Tunas Ilmu untuk membuka tabungan Simpel (Simpanan Pelajar) BRK Syariah.

Pada acara yang bertemakan ‘Keuangan Inklusif Bagi Generasi Muda Kreatif’ itu, BRK Syariah mengedukasi pengunjung mall tentang tabungan Simpel BRK Syariah yang memiliki banyak manfaat. Tim BRK Syariah juga mengajak para pelajar untuk menabung sejak dini, sehingga mendapatkan berbagai manfaat nantinya.

Branch Manager BRK Syariah Tanjungpinang Pamedan, Syahrul mengatakan pentingnya inklusi keuangan bagi anak-anak sekolah. Kegiatan ini mengajarkan mereka bagaimana menabung dan mengelola keuangan sejak dini sehingga nantinya dapat menjadi kebiasaan yang baik bagi mereka kedepannya.

“Pada agenda ini BRK Syariah Tanjungpinang Pamedan juga membagikan berbagai hadiah menarik dan doorprize bagi yang membuka tabungan Simpel (Simpanan Pelajar) dengan setoran awal Rp.0,-. Ini membuat anak-anak antusias untuk membuka tabungan Simpel,” kata Syahrul, Rabu (22/11/2023).

Sementara itu, Kepala Sekolah MIN Tanjungpinang Suriyati menyambut baik adanya kegiatan Kepri Fest yang berlangsung dari tanggal 19 sampai 25 November 2023. Dari 120 stand usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang menyuguhkan berbagai macam jenis makanan khas Tanjungpinang dan oleh - oleh khas Tanjungpinang ada juga Bank Riau Kepri Syariah yang mengisi acara Banking Day. Kegiatan itu sangat bermanfaat bagi murid-murid dari sekolah yang dia pimpin dan juga sebagai edukasi atau ilmu baru bagi muridnya tentang menabung.

“Belajar itu tidak mesti di sekolah. Dengan adanya Banking Day ini murid-murid kami jadi tahu bagaimana cara menabung dan mengelola uang, minimal yang dikelolanya adalah uang jajan harian mereka, kedepan agar acara-acara seperti ini lebih banyak lagi dilakukan di Tanjungpinang sehingga menarik minat bagi murid-murid,” kata Suriyati.(***)