BKSPTIS se-Indonesia Keluarkan 7 Seruan Moral Hadapi Pemilu 2024

  • Sabtu, 18 November 2023 - 19:01:55 WIB | Di Baca : 323 Kali


 

Seriau,- Rakernas Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Islam se-Indonesia (BKSPTIS) yang berlangsung selama dua hari (17-18/11) di Gedung Rektorat UIR merekomendasikan Seruan Moral hadapi Pemilu 2024.

Seruan moral itu disampaikan ketua BKSPTIS Prof. Fathul Wahid dalam usai pentupan rakernas, Sabtu (18/11/23).

Tujuh bentuk Seruan Moral BKSPTIS  tersebut adalah, pertama , Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Islam se-Indonesia (BKSPTIS)   mendorong kontestan dan penyelenggara pemilu untuk senantiasa menjaga kejujuran dan mengedepankan integritas.

Kedua, meminta penyelenggara negara agar menjaga netralitas dan tidak melibatkan mesin birokrasi dan sumber daya publik, untuk mendukung kontestan tertentu.

Ketiga, mendesak semua elemen bangsa untuk menghindari kecurangan dan menjunjung  tinggi sportivitas.

Keempat, mengajak seluruh masyarakat untuk mengedepankan persatuan dan kesatuan diatas kepentingan kelompok/golongan, yang mengabaikan kepentingan bangsa Indonesia.

Kelima , Menyeru masyarakat sipil untuk secara kolektif berpartisipasi aktif dalam pengawasan praktik berbangsa dan bernegara yang konstitusional, dan menuju pada kesejahteraan sosial yang berkeadilan.

Keenam, mengajak seluruh pemilih untuk menggunakan hak pilihnya sebagai upaya mendapatkan wakil rakyat dan pemimpin bangsa yang terbaik.

Ketujuh, mengimbau anggota BKSPTIS untuk terlibat aktif dalam inisiatif pengawasan penyelenggaraan pemilu dan melakukan edukasi publik untuk meningkatkan kesadaran berbangsa.

" Demikianlah seruan moral BKSPTIS ini disampaikan, sebagai ajakan kepada pihak-pihak terkait dan wujud rindu BKSPTIS akan kedewasaan bangsa dalam berdemokrasi," kata Prof Fathul kepada wartawan.

BKSPTIS berjanji akan ikut mengawasi jalannya pemilu yang jujur dan berintegritas. Jika hal itu tidak berwujud, BKSPTIS akan bersuara lebih lantang lagi meyuarakan kecurangan-kecurangan yang terjadi.

" Karena selain ingin mewjudkan perguruan tinggi islam yang mandiri secara finansial, BKSPTIS yang didalamnya berhimpun para intelektualitas kampus, harus berani bersuara lantang dalam menyuarakan kebenaran,," ujar Prof. Fathul.

Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta ini menambahkan, Seruan Moral BKSPTIS adalah persyaratan untuk terwujudnya kehidupan berbangsa dan bernegara yang sehat. Dan itu dapat dicapai dengan menjaga iklim kebebasan berpendapat, menegakkan keadilan, menghargai keragaman dan menjunjung kesetaraan.

" Peran serta seluruh elemen bangsa mutlak diperlukan agar proses demokrasi tetap berjalan dengan inklusif dan menutup pintu terbentuknya oligarki kekuasaan," ujarnya (zal)
 

 





Berita Terkait

Tulis Komentar