SeRiau - Kepala Polres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko SIK berikan arahan dalam pertemuan kelompok kerja kepala sekolah (KKKS) SD se-Kecamatan Bengkalis, yang digelar Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis, Selasa (29/11/2022).

Dalam pertemuan itu, Kapolres didampingi Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Muhamad Reza SIK MH, Kasat Narkoba Polres Bengkalis Iptu Tony Armando SE dan kepala SD se-Kecamatan Bengkalis.

Dalam acara itu, Kapolres Bengkalis diundang untuk memberikan bimbingan teknis anti korupsi dan anti narkoba kepada peserta. Dalam kata sambutannya, Kapolres Bengkalis membuka dengan mengucapkan Selamat Hari Guru Nasional dan Hari PGRI yang ke-77.

Kapolres Bengkalis memberikan arahan secara garis besar terkait anti korupsi dan anti narkoba, "Seperti yang kita ketahui, Kabupaten Bengkalis adalah salah satu jalur masuknya peredaran narkoba dan baru-baru ini polres Bengkalis menangkap 78 kilogram narkoba. Maka dari itu kami mengharapkan agar para guru dapat mendidik dan mengawasi anak-anak didiknya supaya terhindar dari penyalagunaan narkoba," ujar AKBP Indra.

Dikatakannya, bahaya narkoba ini sangat jelas dan nyata dapat merusak masa depan anak dan negara Indonesia.

"Jadi kita semua harus berhati-hati dan saling bekerjasama untuk memberantas peredaran narkoba yang selalu marak di daerah kabupaten bengkalis ini," imbaunya.

Selain narkoba, kata AKBP Indra, tindak pidana korupsi juga  termasuk yang melanggar hukum dan dapat merusak masa depan bangsa. "Saya yakin dan percaya bahwa bapak dan ibu guru yang hadir tidak akan mungkin terlibat narkoba dan korupsi, karena tindak pidana ini sangat merusak kehidupan berbangsa dan bernegara," sebutnya. (**H)