Seriau,- Hampir 17 tahun SMAN 3 Tapung, Kampar belum dipagari pagar sekolah. Kini penantian selama 17 tahun berbuah manis setelah peletakan batu pertama pembangunan pagar sekolah. Peletakan batu pertama langsung dilakukan kepala sekolah bersama ketua komite, Selasa (1/3)

" Dengan mengucapkan bismillah  peletakan batu pertama pembangunan pagar SMAN 3 Tapung. Hampir 17 tahun penantian warga sekolah akhir bisa juga membangun pagar sekolah," kata Kepala SMAN 3 Tapung Zahar. MPd, Rabu (2/3) melalui WA

Dikatakan Zahar, pembangunan pagar sekolah sepanjang 660 meter dengan tinggi 2 meter merupakan bantuan sumbangan dari orangtua siswa secara sukarela. Sumbangan ini langsung dikelola oleh komite sekolah. Meski sumbangan, dikumpulkan secara berangsur angsur, namun ini bentuk kepedulian warga sekolah untuk membangun pagar sekolah yang telah lama dinanti.

" Saya mengucapkan terima kasih atas partisipasi orangtua siswa yang telah memberikan sumbangan sukarela untuk membangun pagar. Mudah-mudahan bantuan orangtua siswa bisa menjadi amal ibadah kita semua," kata Zahar.

Pentingnya pagar sekolah, kata Zahar diantaranya untuk menertibkan siswa supaya tidak bisa sembarangan keluar masuk atau cabut dari sekolah. Selain itu, memberikan keamanan sarana prasarana di sekolah seperti mencegah kemalingan aset sekolah dan kendaraan siswa serta guru. Memberikan rasa keindahan sekolah apalagi sebagai sekolah peraih adiwiyata nasional." Oleh sebab itu, sekolah marasa sangat penting untuk membangun pagar sekolah," kata Zahar

Hadir dalam peletakan batu pertama pembangunan pagar sekolah antara lain ketua komite H Thamrin, bendahara komite Zulkardi, sekretaris komite M Latif, M. Si, anggota komite Ikhsan dan wakil kepala sekolah serta guru. (zal)