Seriau,- Tim Jessup Program Studi (Prodi) Ilmu Hukum Universitas Islam Riau (UIR) berhasil meraih penghargaan Spirit of Jessup. Delegasi Riau bersaing dengan tim dari perguruan tinggi ternama di Indonesia.

Penghargaan ini diberikan kepada kompetitor yang mencontohkan rasa semangat dan persahabatan Jessup di dalam tim, sekaligus perhargaan kepada sesama pesaing dalam perlombaan. Lazimnya, penghargaan pada kategori ini diberikan kepada first timer competitors. 

Sebelumnya, Tim Jessup Prodi Ilmu Hukum UIR bersaing dengan tim dari universitas lain seperti Universitas Indonesia, Universitas Diponegoro, Universitas Airlangga, Universitas Pelita Harapan dan Universitas ternama lainnya. 

Persiapan dari tim Jessup UIR dalam persiapan kompetisi ini sendiri berlangsung selama hampir lima bulan sejak September 2021. 

Delegasi UIR yang memperkuat tim pada kompetisi Jessup kali ini terdiri dari Naura Dwirengganis Riata Putri, Della Cessa Aurora, Atika Aura Shofina, dan Zalfa Merin Victoria. Masing-masingnya adalah mahasiswi semester empat. 

Perwakilan delegasi pada kompetisi Jessup, Naura menjelaskan, perlombaan ini selayaknya perlombaan peradilan semu internasional pada umumnya. 

"Kompetisi kali ini layaknya kami berperan sebagai pengacara yang mewakili suatu negara dan memberikan pembelaan di depan para hakim atas suatu kasus yang sedang diangkat," sebut Naura.

Naura mengaku bangga telah menjadi salah satu delegasi UIR dan senang sekali ikut lomba ini. 

Apalagi ini lombanya lumayan berat, karena notabenenya Jessup merupakan kompetisi peradilan semu internasional terbesar dan tertua di dunia. 

Membutuhkan research yang sangat dalam terkait berbagai kasus dan isu internasional serta melawan delegasi-delegasi lainnya yang berasal dari berbagai universitas ternama di Indonesia.

"Penghargaan yang kami dapatkan tidak lepas dari dukungan dari pihak Fakultas Hukum yang memberikan dukungan berupa fasilitas selama pra dan pelaksanaan kompetisi serta rekan se tim yang kompak dan sangat loyal untuk diajak bekerjasama," ujar Naura seraya menjelaskan, peran serta dosen dan senior dalam keikutsertaan mereka dalam perlombaan juga tak kalah besar seperti memberikan dukungan moril dan tahap-tahap serta strategi mengikuti kompetisi. 

Untuk diketahui, Phillip C Jessup International Law Moot Court Competition adalah salah satu perlombaan peradilan semu hukum internasional tertua dan terbesar dalam ranah hukum internasional dunia yang sudah di selenggarakan sejak tahun 1960. 

Kompetisi ini diadakan setiap tahunnya oleh The International Law Student Associaton. 

Sedangkan untuk lomba pada Chapter Indonesia National Rounds ini berlangsung mulai tanggal 19 Februari 2022 dan berakhir pada tanggal 27 Februari 2022 dan diikuti oleh 22 kompetitor dan 11pengamat dari berbagai universitas di Indonesia. 

Di kompetisi Phillip C Jessup 2022 tahun ini mengangkat isu hukum diplomatik, hukum pembuktian, hoax dan juga cyberlaw yang mana beberapa tema ini dibagi dengan beberapa delegasi UIR yang juga ikut serta.(zal/rls)