Seriau,-Sekolah Dasar Negeri 189 Pekanbaru baru saja meraih penghargaan Adiwiyata Tingkat Provinsi Riau tahun 2021. Sosok penentu yang membawa  penghargaan bidang lingkungan bagi sekolah, dialah Yuliastuti.SPd. Kepala sekolah bertangan dingin ini, sudah berhasil membawa dua sekolah yang dipimpinya meraih adiwiyata tingkat provinsi.

" Waktu disekolah lama, saya juga berhasil membawa adiwiyata tingkat kota dan provinsi. Sekarang di SDN 189 Pekanbaru, juga berhasil meraih prestasi yang sama yakni penghargaan adiwiyata tingkat kota dan provinsi," kata Kepala SDN 189 Pekanbaru Yuliastuti.SPd saat bincang bincang, Selasa (19/10) pagi di Pekanbaru.

Perjalanan adiwiyata tingkat provinsi, bagi SDN 189 Pekanbaru tidak membutuhkan waktu terlalu lama. Sejak meraih adiwiyata tingkat kota sekitar Oktober 2019 lalu, Yuli yang akrab disapa ini, langsung mempersiapkan tim adiwiyata tingkat provinsi. Tim yang berjumlah 7 orang ini langsung bekerja mempersiapkan segala persyaratan yang dibutuhkan untuk penilaian adiwiyata tingkat provinsi.

Meskipun dalam situasi pandemi covid 19, namun semangat dari tim, majelis guru dan orangtua siswa terus mendukung terwujudnya adiwiyata provinsi." Memang diawal awal agak berat karena pandemi covid. Namun situas inilah yang membuat panilaian adiwiyata provinsi lebih ringan dan simple dimasa pandemi. Peluang ini yang saya ambil. Ya, bisa dikatakan penilaian lebih ringan dan simple dimasa pandemi covid dibandingkan tahun tahun sebelumnya," kata Yuli ibu tiga anak ini.

Tidak puas dengan raihan adiwiyata tingkat provinsi, Yuli bertekad ingin membawa SDN 189 yang berada di jalan Cipta Karya ini bisa meraih adiwiyata tingkat nasinoal. Dirinya sangat optimis bisa meraih supermasi tertinggi bagi sekolah berwawasan lingkungan. Sebagai langkah cepat persiapan, tim adiwiyata akan berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau untuk menanyakan apa apa saja syarat yang menjadi acuan penilaian adiwiyata nasional.

Selain membimbing sekolah untuk dibina meraih adiwiyata kota, dokumen lainnya juga harus disiapkan mulai dari sanitasi, kebersihan lingkungan dan produk yang dihasilkan, bisa saja hidroponik. Namun yang terpenting bagaimana peserta didik, tertanam dari dalam dirinya mencintai lingkungan. Misalnya mereka tidak membuang sampah sembarangan dan lain sebagainya." Ini yang paling penting, tidah hanya sebuah tropi penghargaan. Kesadaran peserta didik itu yang utama, mereka harus peka terhadap lingkungannya," terang Yuli.

Berbicara target adiwiyata nasional, dara kelahiran 1980 ini menargetkan tahun depan bisa tercapai mumpung teman teman guru lagi semangat- semangatnya. Pihaknya akan mempersiapkan apa yang menjadi penilaian ditingkat nasional." Semuanya kita siapkan, peran serta orangtua juga sangat dibutuhkan," kata Yuli. (zal)