SeRiau - Kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) telah berjalan dalam beberapa minggu terakhir di Kabupaten Pelalawan khususnya kyecamatan Ukui. Hal tersebut menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten Pelalawan dalam mencegah terjadinya klaster baru penyebaran Covid-19.

Untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran wabah Covid-19,  Kabupaten Pelalawan melalui Puskesmas Ukui melakukan swab acak pada sekolah yang melaksanakan PTM. Itu dilakukan sebagai bahan evaluasi pemerintah dalam mengambil kebijakan berikutnya.

Untuk menjaga keamanan saat swab dan gangguan Kamtibmas, Kepala Kepolisian Sektor Ukui Iptu Tatit Rizkyan Hanafi STK SIK melalui Bhabinkamtibmas Desa Silikuan Hulu dan Lubuk Kembang Sari melakukan pengamanan sekaligus monitoring kegiatan swab acak yang dilaksanakan di SDN 010 dan MTS Miftahul Huda Desa Silikuan Hulu Kecamatan Ukui Kabupaten Pelalawan, Senin (4/10/2021).

Saat dikonfirmasi Kapolsek Ukii Iptu Tatit Rizkyan Hanafi STK SIK mengatakan, swab acak ini digelar untuk mencegah penyebaran klaster baru di lingkungan sekolah. Selain itu, hasil dari kegiatan ini juga menjadi acuan evaluasi daerah untuk rekomendasi PTM itu sendiri.

"Personel kita turunkan untuk melakukan pengamanan dan kegiatan swab acak tersebut," ujarnya.

Dalam swab acak itu, ada sebanyak 10 orang yang dilakukan swab, dengan rincian 5 orang siswa SDN 010 dan 5 orang siswa lagi dari MTS Miftahul Huda Desa Silikuan Hulu. "Dari hasil swab, alhamdulillah tidak ada yang reaktif, semuanya negatif Covid-19," ungkapnya.

Ia berharap, dalam pelaksanaan swab acak ini agar benar-benar dilaksanakan, sehingga pemerintah daerah di atas dapat mengambil kebijakan yang tepat. (**H)