Unri Bantu Kembangkan Pemasaran Online Ikan Patin Salai Melalui Kegiatan Program Pengembangan Produk Unggulan Daerah

  • Senin, 16 Agustus 2021 - 11:35:05 WIB | Di Baca : 2150 Kali

 

Seriau,- Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI menyalurkan dana hibah pengabduan kepada masyarakat sebesar 450.000.000 rupiah untuk program pengembangan produk unggulan daerah selama tiga tahun..

Program hibah ini dilaksanakan oleh 4 orang dosen Fakultas Pertanian dan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Univeritas Riau, yaitu Dr. Dewi Fortuna Ayu, S.TP. MSi, sebagai ketua dan anggota Dr Andarini Diharmi S.Pi, M.Si., Dr. Ir Evy Rossi M.Sc., dan Ir Syahrul M.Si. semenjak tahun 2019

Program pengembangan produk unggulan daerah yang telah dikembangkan yakni UMKM Ikan Patin Asap atau Ikan Salai Putra Niaga yang berlokasi di Desa Lubuk Agung Kabupaten Kampar. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi ikan salai, peningkatan keterampilan yang berdampak pada peningkatan mutu produk, serta perluasan jaringan pemasaran.

Pada tahun pertama (2019) dilakukan perbaikan fasilitas dan sarana prasarana produksi produk ikan salai terutama berupa rumah pengasapan yang lebih efisien, dan pembuatan alat pengering/penyimpanan. Kegiatan tahun 1 juga diikuti dengan pelatihan penanganan bahan baku, proses pengasapan, dan pengeringan/penyimpanan dengan mengaplikasikan ruangan dan peralatan yang dibangun/dibuatkan kepada mitra.

Kegiatan tahun kedua (2020) melanjutkan kegiatan tahun 1 yaitu perbaikan fasilitas dan sarana prasarana produksi produk ikan salai berupa perbaikan/pembangunan sarana bak penampungan air bersih, bak pencucian dan meja penyiangan ikan. Selain itu, kegiatan tahun 2 juga diarahkan untuk melakukan pelatihan dan penerapan Good Manufacturing Practices.

Pada tahun ketiga (2021) ini, kegiatan program pengembangan produk unggulan daerah diarahkan untuk meningkatkan kapasitas jaringan pemasaran.  Langkah-langkah yang telah dilakukan adalah meningkatkan mutu produk melalui desain dan diversifikasi kemasan, pengurusan ijin yang berkaitan dengan pemasaran seperti label/nutrition fact, sertifikat halal, ijin PIRT Dinkes, dan lain-lain, serta perluasan jaringan pemasaran melalui media online.

Untuk mempermudah dan memperluas jarimgan pemasaran, kegiatan PPPUD tahun III juga diarahkan untuk membangun fasilitas rumah pengemasan dan showroom penjualan di lokasi mitra. Melalui kegiatan PPPUD yang telah dilasanakan hingga tahun ketiga ini, terjadi peningkatan kapasitas produksi, peningkatan ketrampilan yang berdampak pada peningkatan mutu produk, serta perluangan jaringan pemasaran, sehingga diharapkan produk ikan patin asap atau yang dikenal dengan ikan patin salai mampu menjadi produk unggulan lokal Provinsi Riau yang bernilai dan berdaya saing ekonomi tinggi. (***)





Berita Terkait

Tulis Komentar