Seriau,- Penyuntikan vaksinasi terus dilakukan oleh Pemeritah Provinsi Riau. Setelah berapa waktu lalu, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan menjadi sasaran penyuntikan vaksin, kini giliran siswa SMA yang disuntik vaksin. Penyuntikan vaksin bagi siswa SMA dilakukan di SMAN 8 Pekanbaru, Minggu, (8/8) pagi

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Zul Ikram mengatakan jumlah guru SMA/SMK dan SLB di Riau yang sudah menuntaskan vaksin sebanyak 7.084 orang. Sedangkan yang belum divaksin sebanyak 13.242 orang. Saat ini, jumlah Pendidik Tenaga Kependidikan (PTK) SMA/SMK dan SLB di Riau sebanyak 20.290 orang terdiri dari PTK ASN sebanyak 8.009 orang dan PTK non ASN sebanyak 12. 281 orang.

Masih ada guru dan honorer yang belum divaksin disebabkan beberapa faktor salah satunya adanya penyakit bawaan yang diderita guru sehingga pemberian vaksin belum bisa dilakukan." Ketuntasan vaksinasi guru ini menjadi skala proritas Disdik Riau. Namun, dari jumlah guru tersebut masih ada yang ditunda karena beberapa diantaranya faktor kesehatan. Tapi yang jelas ketuntasan vaksinasi menjadi target Disdik Riau," kata Zul Ikram, Senin (9/8) di Pekanbaru

Setelah semua guru divaksin, kata Zul Ikram, program sasaran penerima vaksin selanjutnya untuk kalangan siswa SMA. Pelaksanaan vaksinasi bagi siswa SMA dipusatkan di SMAN 8 Pekanbaru bekerja sama dengan IDI  Riau dan IDI Pekanbaru. Pemberian vaksinasi terhadap siswa juga menjadi skala prioritas Disdik Riau dalam menuntaskan program vaksinasi pemerintah.

" Kita berharap saat pembelajaran tatap muka, guru dan siswa sudah tuntas menerima vaksin. Ini juga menjadi salah satu syarat untuk membuka pembelajaran tatap muka di sekolah. Ada 1000 siswa SMA yang menjalani vaksinasi," katanya

Mengenai pembelajaran tatap muka dimasa pemberlakuan PPKM ini khususnya di Pekanbaru belum bisa dilaksanakan. Mengingat tingginya peningkatan penyebaran covid, pembelajaran tatap muka ditunda dulu sambil menunggu instruksi dari Gubernur Riau, dan tim gugus tugas covid kabupaten/ kota." Sejauh ini untuk SMA dan SMK di Pekanbaru belum melaksanakan tatap muka. Proses belajar masih dilakukan secara daring," ujarnya.

Ditempat terpisah Kepala SMKN 2 Pekanbaru H. Peri Daswandi. SPd ketika dihubungi mengatakan, saat ini pihaknya sedang mengusulkan jumlah siswa kelas X, XI dan XII yang akan menerima vaksinasi ke Disdik Riau. Pemberian vaksin kepada siswa ini penting, ketika nantinya siswa belajar tatap muka baik praktek maupun teori mereka sudah punya imun kekebalan tubuh." Jadi berapa kuota siswa SMKN 2, saya belum tahu, tapi saat ini kita sedang usulkan jumlah siswa yang akan ikut vaksinasi," kata Peri (zal)