Seriau,- Dimasa pandemi covid, Dinas Pendidikan Provinsi Riau mengumpulkan seluruh kepala SMAN/SMKN dan SLB se Provinsi Riau. Seluruh kepala sekolah dari empat wilayah I, II, III dan IV hadir guna mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) di Hotel Furaya Pekanbaru.

Ketika hal ini dikonfimasi ke Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Riau Dr. Yusri Rasul. SPd. MT membenarkan adanya Rakor Kepala SMAN/ SMKN dan SLB se Provinsi Riau untuk membahas permasalahan yang ada, baik akademik dan non akademik di satuan pendidikan

"Ya, selama 4 hari mulai tanggal 16 hingga 20 November ada Rakor Kepala SMAN/ SMKN dan SLB se Riau. Rakor ini dibagi bagi dalam dua tahap yakni tahap pertama dan tahap kedua dari empat wilayah tersebut," kata Yusri, Selasa (17/11) di Pekanbaru.

Ketika ditanya seberapa penting dan urgen kegiatan Rakor ini bagi kepala sekolah, Yusri menjawab, bahwa kegiatan Rakor ini guna membicarakan dan merumuskan kondisi terkini yang dihadapi satuan pendidikan, permasalahan yang dihadapi satuan pendisikan baik akademik dan non akademik. Misalnya, dalam akademik pembelajaran daring, apa permasalahan yang dihadapi sekolah selama pembelajaran daring." Inilah yang dibicarakan sehingga rakor nantinya mencari solusi yang dihadapi dalam pembelajaran daring serta mengevaluasi pembelajaran daring selama ini. Rakor juga merumuskan pembelajaran ditahun 2021 mendatang," kata Yusri.

Sedangkan untuk bidang non akademik, kata Yusri, bagaimana membicarakan pemenuhan 8 standar nasional pendidikan salah satunya sarana dan prasarana sekolah. Banyak hal dibicarakan dalam Rakor ini, tidak hanya bidang akademik tapi juga non akademik." Saya harap ada produk yang dihasilkan dari Rakor sekaligus sebagai bahan evaluasi Disdik Riau dalam mengambil kebijakan tahun 2021," terang Yusri.

Yusri juga memastikan bahwa kegiatan ini sudah mendapat izin dari tim gugus covid provinsi. Peserta berasal dari 12 kabupaten/ kota ini semuanya dalam keadaan sehat. Peserta Rakor harus mematuhi protokol kesehatan selama Rakor berlangsung. (zal)