Pemko Pekanbaru Rencanakan Ruang Hotel untuk Isolasi OTG Covid-19

  • Rabu, 23 September 2020 - 05:33:55 WIB | Di Baca : 1884 Kali

SeRiau - Sebagai tempat isolasi orang tanpa gejala (OTG) Covid-19, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru merencanakan untuk menggunakan hotel. Rencananya, Pemko akan menyiapkan 1.000 ruang untuk isolasi mandiri para OTG.

Walikota Pekanbaru Firdaus mengatakan, bahwa pemerintah kota mempersiapkan hotel sebagai tempat isolasi dalam mengantisipasi lonjakan jumlah pasien positif covid-19.

"Kita rencakan menggunakan hotel sebagai tempat isolasi, untuk mengantisipasi lonjakan pasien positif," kata Firdaus, Senin (21/9). 

Ia katakan, Pemerintah menyewa hotel sebagai lokasi isolasi. Hotel yang digunakan hotel kelas melati hingga hotel bintang tiga. Tim sudah menginventarisir jumlah kamar yang tersedia. Ada seribu kamar yang dipersiapkan sebagai ruang khusus isolasi pasien positif. 

Pihaknya juga telah melakukan pembahasan dengan PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia). 

Biaya pasien yang menjalani isolasi di hotel bakal dibiayai pemerintah kota dan Pemerintah Provinsi Riau. Ia menyebut tidak ada lagi anggaran dari pemerintah pusat.

"Semua biaya dari pemerintah, baik untuk penginapan, obat dan makanan pasien selama isolasi," terangnya.

Firdaus mengungkapkan alokasi dana covid-19 di Pemerintah Kota Pekanbaru masih tersedia. Alokasi dana covid berkisar Rp 115 miliar. Ia memperkirakan saat ini 60 persen dari anggaran masih tersedia. 

Menurutnya, seluruh OTG yang menjalani isolasi harus dibawah pengawasan pemerintah. Mereka tidak dibenarkan lagi menjalani isolasi secara mandiri dirumah masing-masing. 

Mereka diminta melakukan isolasi ditempat yang disediakan pemerintah untuk memudahkan pengawasan agar disiplin dan tidak terjadi penularan terhadap keluarga dekat. 

"Kita sediakan rumah sehat, untuk tahap awal bisa menampung 50 pasien tanpa gejala. Kapasitasnya bisa 300 orang lebih," jelasnya.

Rumah sehat yang berada di Rusunawa Rejosari, Teluk Lembu Ujung, Kecamatan Tenayan Raya saat ini sudah menampung 33 pasien positif tanpa gejala. Disana diperkirakan mampu menampung hingga 360 pasien positif tanpa gejala. 

Pemerintah Provinsi Riau juga menyiapkan isolasi di Diklat BPSDM, Jalan Ronggowarsito. Disana juga dapat menampung pasien positif covid-19. (**H)





Berita Terkait

Tulis Komentar