SeRiau - Seiring dengan dibongkarnya Tempat Penampungan Sementara (TPS), Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, siap merelokasi pedagang ke sejumlah pasar tradisional.

Relokasi pedagang itu hanya diperuntukkan bagi pedagang penghuni TPS di sekitaran STC yang belum dapat memiliki atau belum menyelesaikan administrasi untuk menempati kios yang berada di dalam STC.

Hal itu dikatakan oleh Kepala Disperindag Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut, bahwa pihaknya siap untuk menampunvg pedagang yang berada di TPS untuk dipindahkan ke pasar tradisional.

"Kami siap menampung atau merelokasi ke pasar lainnya. Seperti pasar kodim, pasar higienis, dan pasar lainnya. Kami siapkan tempat untuk mereka bagi pedagang yang belum dapat menempati kios STC," kata Ingot, Jumat (28/2/2020).

Menurutnya, relokasi dilakukan untuk menampung sejumlah pedagang yang belum bisa menempati kios STC. Pasalnya, TPS yang berada disekitaran STC harus dikosongkan dan akan segera dibongkar. 

Pedagang bekas korban kebakaran Pasar Sukaramai harus segera mengosongkan TPS dan segera pindah ke dalam STC. Menjelang masuknya bulan Suci Ramadhan lokasi sekitaran STC itu sudah harus bersih. 

"TPS yang ditempati pedagang korban kebakaran sekarang akan segera dibongkar, untuk segera dibersihkan. Lokasi sekitaran STC akan ditata ulang kembali agar rapi," jelasnya.

Ingot mengatakan, saat ini masih terdapat sekitar 160 pedagang yang telah menyelesaikan administrasi. Mereka sudah dapat menempati kios STC. Sementara untuk pedagang korban kebakaran berjumlah 1.172 pedagang, sebagian besar sudah mengosongkan TPS. 

Tim percepatan pembangunan STC juga telah mulai membongkar TPS disekitaran kawasan STC, seperti TPS disepanjang Jalan Hos Cokroaminoto dan Jalan Kopi. (**H)