Menpora Malaysia Minta Polisi Usut Kasus Suporter Indonesia

  • Kamis, 21 November 2019 - 22:28:43 WIB | Di Baca : 988 Kali

SeRiau - Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia Syed Saddiq meminta polisi menyelidiki dugaan pengeroyokan suporter Indonesia di Malaysia. Syed Saddiq juga berjanji penyelidikan itu bakal berjalan transparan.

Setelah video pengeroyokan suporter Indonesia di Malaysia viral di media sosial, Syed Saddiq lalu memberikan jawaban lewat akun Twitter resmi miliknya. Syed Syaddiq memastikan proses investigasi bakal berjalan dengan baik.

"Kami akan memastikan akan ada investigasi yang transparan dan tepat."

"Keadilan adalah untuk semua, tidak pandang dari Malaysia atau Indonesia," ucap Syed Saddiq.

Syed Saddiq kemudian meminta korban pengeroyokan untuk melaporkan kekerasan yang ia alami ke pihak berwajib.

"Saya sudah katakan pada keolisian untuk menyelidiki."

"Kalau ada pihak yang dipukul, tolong suruh dia buat laporan ke pihak polisi," tutur Syed Saddiq.

Sebelumnya Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mewakili pemerintah Indonesia meminta kepada Malaysia untuk mengusut tuntas kasus pemukulan suporter Timnas Indonesia.

Gatot menyebut bakal berkomunikasi dengan KBRI [Kedutaan Besar Republik Indonesia] di Kuala Lumpur, Malaysia sesuai standar operasional yang berlaku untuk meminta informasi jelas dan perlindungan hukum atas Warga Negara Indonesia (WNI) di negara lain.

"Kami akan kirim surat selevel antara saya sebagai Sesmenpora ke Sekjennya Sukan dan Belia Malaysia untuk meminta mereka mengusut tuntas kasus pemukulan suporter ini besok. Jadi kami menekan ke Sukan [Kementerian Olahraga] bukan ke FAM," tegas Gatot.

Sesmenpora Gatot S Dewa Broto mengatakan sampai saat ini belum mendapatkan laporan secara terperinci dari PSSI terkait kronologis insiden pemukulan yang dilakukan suporter Malaysia di area luar Stadion Bukit Jalil.

"Saya telepon Sekjen PSSI, dia bilang belum tahu karena kejadiannya di luar stadion. Kami harus ambil sikap, kami mengutuk keras kejadian itu. Kami akan minta PSSI untuk head to head dengan FAM [Federasi Sepak Bola Malaysia] untuk klarifikasi," kata Gatot. (**H)


Sumber: CNN Indonesia





Berita Terkait

Tulis Komentar