SeRiau - Menjelang hari raya Idul Adha 1440 Hijriyah yang jatuh pada tanggal 11 Agustus 2019, Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kota Pekanbaru telah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap hewan kurban sebanyak 3.634 ekor hewan kurban yang diperiksa. Alhasil, semuanya lolos uji kesehatan dan kelayakan sebagai hewan kurban.

Demikian diungkapkan Sekretaris Distankan Pekanbaru, drh Firdaus, Jum’at (9/8). Firdaus menuturkan dari jumlah tersebut, pihaknya telah melakukan pemeriksaan di 61 titik penjual hewan kurban.

''Kita sudah melakukan pemeriksaan hari terakhir kamis kemarin (8/8). Dimana  pemeriksaan hewan kurban meliputi pemeriksaan gigi, cermin hidung, dan performa hewan. Pemeriksaan gigi dilakukan guna mengetahui hewan tersebut telah memiliki umur yang cukup sebelum dikurbankan,’’ sebut Firdaus.

Dijelaskan Firdaus, pemeriksaan cermim hidung dilakukan untuk mengetahui apakah hewan dalam kondisi sehat atah tidak. ''Kalau sakit cermim hidungnya kering. Dan, kalau sehat cermin hidungnya basah,'' ujar Firdaus.

Selain itu, kata Firdaus, pihaknya juga meninggalkan surat keterangan kesehatan hewan dan surat izin potong kepada penjaga kandang yang diperiksa.

''Kami juga tinggalkan surat keterangan kesehatan hewan dan surat izin potong. Dan, besok bisa dibawa ke masjid-masjid saat mengantarkan hewan kurban,'' terang Firdaus.

Lebih jauh disampaikan Firdaus, bahwa pemeriksaan kesehatan hewan kurban telah dilakukan sejak 31 Juli lalu. Meliputi Kecamatan Rumbai, Rumbai Pesisir, Tenayan Raya, Payung Sekaki, Marpoyan Damai dan Bukit Raya.

Selain itu, Firdaus menambahkan, sebanyak 2.563 ekor sapi dan 1.071 ekor kambing se-Kota Pekanbaru yang diperiksa  tidak ditemukan penyakit pada hewan-hewan tersebut. ''Penyakit  tidak ada kami temukan. Dan pekan lalu sampai sekarang, rata-rata sudah cukup umur. Kalau kerbau tidak ada ditemukan selama pemeriksaan,'' tutur Firdaus. (**H)

Sumber: Pekanbaru.Go.Id