SeRiau - Pihak MotoGP menginvestigasi ke celakaan yang dialami pebalap Indonesia dari tim Idemitsu Honda Team Asia Dimas Ekky Pratama dalam sesi latihan bebas pertama (FP1) di Moto2Belanda di Sirkuit Assen, Jumat (28/2).

Insiden itu terjadi di tikungan sembilan saat latihan bebas baru berjalan kurang dari lima menit. Kecelakaan itu tampak parah, pasalnya mashall sampai mengeluarkan bendera merah.

Akibat kecelakaan itu sesi latihan bebas pertama yang baru memasuki tahap awal harus mengalami penundaan lebih dari 10 menit.

OA Sport melaporkan kepala Dimas Ekky sempat membentur kerikil sebelum terseret keluar lintasan.

Pihak MotoGP pun langsung memberikan konfirmasi mengenai kondisi Dimas Ekky. MotoGP menyebut Dimas Ekky masih dalam kondisi sadar saat mendapat pertolongan pertama dari tim medis.

"Pebalap Dimas Ekky Pratama telah dibawa di pusat medis untuk pemeriksaan lebih lanjut. Pebalap dalam keadaan sadar," tulis MotoGP dalam keterangan resminya.

Sebelum insiden kecelakaan Dimas Ekky yang juga melibatkan pebalap Forward Racing Stefano Manzi, pebalap Brad Binder memiliki catatan tercepat di FP1 dengan 1 menit 40,157 detik

Sejumlah pengguna Twitter menyebut Stefano Manzi bersalah yang menyebabkan Dimas Ekky itu mengalami kecelakaan. Steward MotoGP pun akan melakukan investigasi terkait kecelakaan tersebut.

"Insiden Moto2 yang melibatkan Dimas Ekky dan Stefano Manzi saat ini dalam tahap investigasi," tutur MotoGP. 

Sumber CNN Indonesia