SeRiau - Ikuti kejuaraan sepatu roda Indonesian Roller Sport Medan Inline Skate Series Ke-2 2019 pada 26 hingga 28 April 2019 kemarin,  klub Bina Muda Pekanbaru borong 8 medali. Delapan medali tersebut terdiri dari 5 medali emas dan 3 medali perak.

Ketua Klub Bina Muda Inline Skate Pekanbaru, Khairul Minan, mengatakan, ada tujuh atlet yang diturunkan oada kejuaraan tersebut. "Tiga diantaranya berhasil meraih delapan medali itu," katanya, Rabu (1/5/2019).

Tiga atlet yang meraih medali itu kata Khairul, Syalwa anindira juara 1 dinomor 300 meter putri dan juara 1 dinomor 500 meter putri. Kemudian Diski Ramadhan juara 1 dinomor 300 meter putra, juara 1 dinomor 1.800 meter relay dan juara 2 500 meter putra.

"Syakila Amanda putri juara 1 dinomor 100 meter putri, juara 2 dinomor 50 meter putri dan juara 2 dinomor 1.800 meter relay putri," lanjutnya.

Atas prestasi yang diraih atletnya di kejuaraan tersebut, pihaknya berharap bisa menambah jam terbang atletnya, sehingga bisa mengukur kemampuan atlet-atletnya.

"Selain itu, tujuan mengikuti kejuaraan sepatu roda di Medan tersebut ialah untuk persiapan atlet-atlet sepatu Roda Pekanbaru, umumnya Riau untuk persiapan mengjadapi Kejuaraan Nasional di Bekasi pada Agustus 2019 mendatang," ucapnya.

"Kita berharap, atlet-atlet sepatu roda dari Pekanbaru khususnya klub-klub yang ada di Pekanbaru bisa mewakili Riau nantinya diajang Kejuaraan Nasional nanti," harapnya.

Disamping itu, pihaknya juga berharap kepada pemerintah agar memerhatikan sepatu roda di Pekanbaru. "Terutama sekali kita berharap adanya venue sepatu roda di Pekanbaru ini, karena untuk di Pekanbaru belum ada venue sepatu roda," ungkapnya.

"Kemudian kita juga berharap agar Pengurus Persatuan Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Perserosi) Kota Pekanbaru maupun Perserosi Provinsi Riau agar memerhatikan klub-klub sepatu roda yang saat ini berkembang di Pekanbaru," pungkasnya. (**H)