SeRiau - Loter Worke (40), warga Kampung Nafri, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua menemukan benda berkarat tertanam di dalam tanah. Diduga, benda tersebut mirip dengan bom peninggalan perang dunia (PD) II.

Komandan satuan tugas (Dansatgas) pengamanan perbatasan (Pamtas) RI-Papua Nugini (PNG) dari Yonif PR 328/DGH, Mayor Inf Erwin Iswari, mengatakan, setelah benda yang bentuknya mirip bom ditemukan, warga langsung melapor ke personel di Pos Nafri.

"Diperkirakan bom tersebut adalah benda sisa perang dunia yang sudah lama tertanam dalam tanah. Bom itu ditemukan pada Kamis(7/3)," katanya. Demikian dikutip dari Antara, Sabtu (9/3).

Bom tersebut memiliki panjang 60 CM dengan diameter 15 CM dalam kondisi berkarat di dalam tanah.

"Kami juga belum mengetahui apakah masih aktif atau tidak dikarenakan kondisi sudah berkarat, sehingga tidak bisa memastikan buatan dari mana dan tahun pembuatannya," kata Erwin.

Secara terpisah, Loter Worke mengungkapkan semula dirinya hendak memperluas kandang ternak babi di kebun sagu miliknya. Saat menggali dengan kedalaman 50 CM, ditemukan benda asing di dalam tanah.

"Saat itu saya menggali tanah untuk memperlebar kandang, lalu melihat sebuah benda dikira kayu atau tongkat, ternyata agak panjang dan lonjong mirip bom. Karena saya takut terjadi apa-apa, maka melaporkan kepada Danpos Nafri Yonif 328/DGH, Deki," katanya. (**H)

Sumber: Merdeka.com