Ketua DPRD DKI Duga Perombakan Pejabat Anies Berbau Politis

  • Selasa, 26 Februari 2019 - 18:53:28 WIB | Di Baca : 1300 Kali

SeRiau - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menuding perombakan besar-besaran yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berbau politis. Dia menduga pencopotan pejabat DKI yang dilakukan Anies karena faktor like and dislike.

"Ini aneh ini buat saya dan tempat-tempat itu kok berbaunya politis sekali," katanya di kawasan Sunter, Jakarta Utara, Selasa (26/2).

Dia mengatakan, perombakan jabatan di level kepala dinas memang menjadi hak diskresi gubernur. Namun, pencopotan pejabat eselon III seperti camat dan eselon IV dinilai tidak bijak.

"Pertanyaannya kalau ada camat jadi sekretaris camat atau lurah jadi sekretaris lurah," jelasnya.

Politisi PDIP itu mengaku mengantongi rekam jejak para camat dan lurah yang dirombak Anies. Menurutnya, banyak pejabat yang dicopot justru lurah yang berprestasi.

"Kasihan, kan, orang kerja bagus kok. Dia, kan, birokrat, dia dari bawah sampai ke atas meniti karir. Dari lurah jadi sekretaris lurah, kan, enggak betul," ujarnya.

Pras meminta Anies tidak mencopot pejabat hanya karena suka atau tidak suka. Apalagi karena ada masalah Pilkada DKI 2017. Jangan ada dendam politik lah, pilkada sudah selesai," ucapnya

Diketahui, Anies merombak 1.125 pejabat di lingkungan Pemprov DKI Jakarta di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (25/2). Dari 1.125 jabatan administrator dan pengawasan yang dilantik, 15 di antaranya pejabat pimpinan tinggi pratama.

Sementara itu, administrator atau pejabat eselon III sebanyak 274 orang dan pengawas atau pejabat eselon IV sebanyak 836 orang. (**H)


Sumber: Merdeka.com





Berita Terkait

Tulis Komentar