Sempat Dirawat di RS Syafira, Siswa SDN 141 Tertimpa Tembok Pagar akhirnya Meninggal

  • Rabu, 14 November 2018 - 13:20:27 WIB | Di Baca : 1979 Kali


SeRiau - William Maleakhi, siswa kelas 1B SDN 141, Jalan Tengku Bey akhirnya menghembuskan nafas terakhir setelah menerima perawatan di RS Syafira. Dengan demikian total ada dua orang korban jiwa dari insiden pagar roboh di SDN 141.

Sebelumnya, Yanita Octavizoly, dinyatakan meninggal dunia saat tertimpa reruntuhan pagar setinggi hampir dua meter. Siswa kelas 12 SMAN 14 ini berada di lokasi tersebut untuk mengantar adiknya bersokal. Sementara itu empat orang korban luka saat ini masih dirawat di rumahsakit tersebut. Keempatnya merupakan korban luka ringan.

Seperti yang disampaikan oleh Kapolsek Bukitraya, Kompol Pribadi, bahwa pihaknya ikut serta mengevakuasi korban dari lokasi kejadian. Evakuasi dilakukan sekitar pukul 07.00 pagi bersama dengan Damkar Pekanbaru.
"Kita turut membawa korban ke Rumah sakit Syafira untuk menerima perawatan lebih lanjut," kata Pribadi pada Rabu (14/11/2018).

Selain korban jiwa dan luka-luka, pribadi juga mengamankan lima unit kendaraan roda dua yang rusak akibat tertimpa reruntuhan. Kendaraan tersebut nantinya akan dijadikan barang bukti untuk proses penyelidikan.

Kondisi saat ini di TKP, puing-puing reruntuhan tersebut telah dibersihkan dari jalan. Lokasi pagar tersebut juga sudah diberikan police line guna dilakukan pemeriksaan.

 

 

Sumber cakaplah





Berita Terkait

Tulis Komentar