Masuki Kemarau, 305 Hektar Lahan di OKI Terbakar

  • Rabu, 18 Juli 2018 - 21:27:03 WIB | Di Baca : 1398 Kali

SeRiau - Kebakaran hutan dan lahan pada musim kemarau tahun ini mulai mengancam. Pasalnya, 305 hektar lahan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, mulai terbakar sejak beberapa hari terakhir.

Lokasi kebakaran tepatnya berada di Desa Cinta Jaya, Kecamatan Pedamaran, dengan luas 105 hektar sejak empat hari lalu. Sedangkan sisanya, seluas 200 hektar berada di Desa Kayu Labu, Kecamatan Pedamaran Timur, yang muncul mulai kemarin.

Pelaksana Tugas Bidang Tanggap Darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel, Anshori mengatakan, petugas pemadam dari tim darat sedang berupaya memadamkan api agar tidak meluas ke daerah sekitarnya.

"Tim darat sudah bergerak di lapangan, kemungkinan bisa padam dengan cepat," ungkap Anshori, Rabu (18/7).

Dijelaskannya, lahan yang terbakar berada di area perusahaan dan lahan yang disengketakan antara warga dan perusahaan. Pihaknya masih mencari kebenaran informasi tersebut.

"Masih kita cari tahu. Tetapi untuk di Cinta Jaya berada di lahan milik perusahaan," ujarnya.

Menurut dia, kebakaran diduga akibat ulah orang yang sengaja membuka lahan dengan cara membakar. Api merambat ke lahan di sekitarnya sehingga meluas hingga ratusan hektar.

"Untuk penyebab pastinya masih diselidiki pihak kepolisian," kata dia.

Dia menambahkan, untuk mengatasi karhutla tahun ini, petugas gabungan sudah dibentuk, mulai dari TNI, Polri, Manggala Agni, BNPB, BPBD, Masyarakat Peduli Api, dan warga sekitar. Selain itu dikerahkan juga dua unit helikopter untuk water boombing dan patroli.

"Ada bantuan helikopter dari perusahaan jenis Super Puma dengan kapasitas 4.000 liter air. Kami upayakan cepat mengatasi karhutla di Sumsel tahun ini," ucapnya. (**H)


Sumber: Merdeka.com





Berita Terkait

Tulis Komentar