Satu Atlet Wushu Riau Wakili Indonesia di Kejuaraan Dunia Yunior Brazil

  • Kamis, 12 Juli 2018 - 20:50:35 WIB | Di Baca : 2554 Kali
Pelepasan atlet wushu Indonesia oleh Ketua Umuj PB WI, Airlangga Hartanto, Sabtu (7/7/2018).

SeRiau - Atlet Wushu Riau, Franky Putera masuk satu di antara 20 atlet wushu yang ikut membela Indonesia di Kejuaraan Dunia Wushu Yunior di Brazilia

Hal itu dikatakan oleh Ketua Harian Pengurus Provinsi (Pengprov) Wushu Indonesia (WI) Riau Juhao didampingi pelatih Kingron Sidabutar kepada wartawan, Selasa (10/07/18), mengatakan bahwa Franky kini sudah berada di Brazil.

Pelaksanaan Kejuaraan Dunia Wushu Yunior itu berlangsung selama 8 hari terhitung sejak 9 hingga 16 Juli 2018.

"Mohon doa masyarakat Riau agar atlet kebanggaan kita ini mampu meraih medali emas di iven olahraga internasional itu,'' kata Juhao.

Ditambahkannya, sebelum bertolak ke Brazil, Franky sudah sebulan penuh menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) di Jakarta. Memang, Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Wushu Indonesia (WI) tidak menargetkan medali, akan tetapi dia yakin Franky menampilkan prestasi terbaiknya nanti.

Franky sendiri, kata Juhao di kejuaraan nasional di Yogyakarta, awal April lalu berhasil mempersembahkan satu medali emas untuk Kontingen Riau. Ketika itu Franky Putera turun kelas 60 Kilogram (Kg) namor sanda atau nomor tarung. Di Kejurnas tersebut, Riau secara keseluruhan meraih 1 emas, 3 perak dan 8 perunggu

Diketahui juga, 20 atlet wushu Indonesia termasuk Franky dilepas langsung oleh Ketua Umum PB WI, Airlangga Hartanto pada, Sabtu (7/7/2018) lalu.

20 atlet wushu yang dikirim ke Brazil, 12 diantaranya merupakan atlet taolu (seni) dan 8 atlet sanda (tarung). KR22


“Mereka yang dikirim ke Brasilia merupakan hasil Kejurnas senior dan yunior Piala Raja di Yogyakarta Maret lalu , “kata Airlangga yang didampingi Sekjen PB WI Ngatino ,saat melepas keberangkatan tim Wushu ke Brasilia di Pusdiklat Kementerian Perindustrian Jakarta,Minggu petang (8/7/2018).

Menurut Airlangga , mereka yang dikirim ke Kejuaraan Dunia Wushu Yunior ini merupakan cikal bakal pelapis senior yang ada sekarang ini.”Agar tidak ada kesenjangan antara yunior dan senior maka perlu diberikan kesempatan kepada yunior menimba pengalaman di Kejuaraan Dunia ini,”ungkap Airlangga yang juga Ketua Umum DPP Partai Golkar.

Lebih lanjut Airlangga Hartarto mengatakan, PB WI tidak membebani target pada Kejuaraan Dunia Wushu Yunior di Brasilia ini.“ Kami dari Pengurus Besar Wushu Indonesia tidak membebani target dan lebih kepada memberikan pengalaman bertanding ,” ujar Airlangga yang juga Menteri Perindustrian .

Selain mengirimkan 20 atlit Wushu Ke Kejuaraan Dunia Yunior di Brasilia, PB.WI juga menyertakan 2 Pelatih Taolu Wandy Tandun,Fready Hartono, kemudian 2 Pelatih Sanda Muhammad Monginsidi dan Salim , serta 2 Wasit Subekti Saputro Wijaya dan Agung Alamsyah. Bertindak selaku Manajer Tim Rosy Nurasjati dan Asisten Manajer Achmad Idrus.

Turut Hadir Acara Melepas Atlit Wushu ke Kejuaraan Dunia Yunior di Brasilia , Sekjen Komite Olimpiade Hellen Sarita De Lima. (**H)





Berita Terkait

Tulis Komentar