Mautnya Skema Bola Mati Inggris di Piala Dunia 2018

  • Ahad, 08 Juli 2018 - 04:15:15 WIB | Di Baca : 1084 Kali


SeRiau – Ada beberapa faktor penting yang berpengaruh terhadap kesuksesan Inggris di Piala Dunia 2018. Selain sistem permainan yang rapi dan pengenalan potensi pemain dari manajer Gareth Southgate, ada satu faktor penentu yang membuat Inggris mampu melaju hingga semifinal.

Kematangan Inggris dalam mengeksekusi situasi bola mati menjadi faktor lain dalam kesuksesan di Piala Dunia 2018. Ya, bola mati jadi salah satu bagian paling penting dalam perjalanan Inggris di Piala Dunia kali ini.

Bagaimana tidak, 80 persen gol Inggris justru lahir dari skema bola mati. Tercatat, Inggris sudah mencetak 11 gol sepanjang Piala Dunia 2018 dan delapan di antaranya berasal dari skema bola mati.

"Set play adalah aspek penting. Kami sudah berlatih berbagai macam trik selama latihan. Jadi, pujian perlu diberikan kepada para pemain dan staf yang mampu mengeksekusinya di atas lapangan," ujar bek Inggris, Harry Maguire, dilansir situs resmi FIFA.

Southgate memang sudah memperhitungkan adanya potensi Inggris mencetak banyak gol lewat skema bola mati. Sebab, dia melihat banyak pemain Inggris yang berpotensi jadi penuntas skema bola mati Inggris.

Maguire salah satunya. Saat menghadapi Swedia di Samara Arena, Sabtu 7 Juli 2018, Maguire menunjukkan kapasitasnya sebagai algojo skenario bola mati. Tandukannya usai meneruskan umpan dari sepak pojok Ashley Young berhasil menjebol gawang Swedia kawalan Robin Olsen.

"Aksinya di musim lalu selalu saya ikuti. Sebagai seorang bigman, Maguire mampu melihat peluang dalam skema bola mati di dalam kotak penalti lawan. Dia menguasai bola dengan begitu luar biasa. Kami bisa mencetak banyak gol lewat bola mati karena ada dukungan darinya," terang Southgate.

 

 

Sumber VIVA.co.id





Berita Terkait

Tulis Komentar