SeRiau - Timnas Indonesia U-23 finis diperingkat ketiga pada ajang Anniversary Cup 2018 setelah bermain imbang tanpa gol dengan Uzbekistan di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Kamis (3/5/2018).

Kepastian itu didapatkan dari hasil dua kali imbang tanpa gol yakni saat menghadapi Korea utara dan Uzbekistan, dan satu kali kalah atas Bahrain, 1-0.

“Pertandingan malam ini intensiatas tinggi, saya sadar ini level tim-tim yang akan berlaga di  Asian Games,” kata Luis Milla usai laga.

“Tapi saya tetap bangga dengan pemain yang terus berjuang selama turnamen ini. Meski kita kalah, tapi kita menjadi tim yang paling sedikit kemasukan,” sambungya.

Lebih lanjut, Milla mengatakan bahwa setelah ajang ini ia akan mengembalikan anak asuhnya untuk bermain di Liga.

Dan akan memantau beberapa pemain lainnya yang dinilai bisa membantu tim untuk berlaga di Asian Games 2018 yang akan dihelat pada Agustus mendatang.

“Setelah ini pemain akan kembali ke klub masing-masing. Saya akan lihat penampilan mereka saat di liga, dan saya juga akan melihat pemain lainnya yang saya nilai siap untuk membantu tim ini,” jelasnya.

Pada ajang Anniversary Cup 2018, Bahrain U-23 berhasil menjadi juara dengan mengoleksi 7 poin. 

Terakhir, tim asal Timur Tengah tersebut mampu menaklukkan Korea Utara dengan skor telak, 4-1.

Sedangkan Uzbekistan berada diperingkat kedua dengan mengoleksi tiga poin, dan Korea Utara ada di peringkat paling akhir lantaran kalah selisih gol dengan Indonesia. (**H)

Sumber: Tribunnews.com