SeRiau - Direktur Olahraga Manchester City Ferran Soriano mengakui bahwa timnya tak akan mungkin bisa membeli Lionel Messi meskipun mereka punya kekuatan finansial yang kokoh selama ini.

Manchester City dikenal sebagai tim yang punya kemampuan untuk merekrut pemain-pemain top dengan dana yang mereka miliki. Melirik skuat yang ada di Manchester City saat ini, mereka bahkan disebut bisa memiliki dua tim yang sama tangguhnya.

Namun Soriano menegaskan timnya tak akan mungkin bisa merekrut Messi. Hal itu sendiri bukan dikarenakan banderol harga yang ada di diri Messi, melainkan lantaran hubungan kuat yang ada antara Messi dan Barcelona.

"Tak ada kesempatan untuk merekrut Messi. Saya mengenal dirinya dan keluarganya dengan baik. Saya tahu mereka baik-baik saja di Barcelona, tempat yang dibutuhkan olehnya."

"Kami akan terus melanjutkan rencana membangun tim di masa depan tanpa memasukkan namanya (Messi). Tentu saja hal itu akan lebih sulit karena Messi adalah pemain terbaik yang ada dalam sejarah sepak bola. Messi mengubah segalanya, Messi adalah sosok jenius," kata Soriano seperti dikutip dari Marca.

Soriano sendiri sempat berkarier di Barcelona sebelum akhirnya hijrah ke Manchester City. Di Manchester City, Soriano juga kembali bekerja sama dengan Pep Guardiola yang pernah membesarkan nama Barcelona.

"Karakter utama dari Guardiola adalah kerja keras. Dia bekerja keras lebih dari lainnya dan terkadang orang berpikir bahwa Guardiola adalah sosok jenius, padahal itu semuanya terjadi karena ia bekerja keras."

"Guardiola sangat paham bahwa sepak bola sangat kejam dan ketika seseorang memilih bersikap santai, maka tim yang dipimpinnya bisa kebobolan empat gol," ujar Soriano.

Soriano lalu mengungkapkan kesabaran Manchester City menunggu kinerja Guardiola membuahkan hasil setelah di musim perdananya mereka nihil gelar. Di musim kedua, Guardiola berhasil membawa Manchester City juara Piala Liga, tinggal butuh tiga laga untuk mengunci titel Liga Primer Inggris, dan sejauh ini membawa Manchester City lolos ke babak perempat final Liga Champions.

"Kesabaran adalah hal penting dan semua memahami bahwa tim yang bisa menang dengan konsisten adalah mereka yang tidak mengganti pelatih tiap dua bulan atau tiap tahun."

"Kuncinya adalah rencana jangka panjang dan seorang manajer harus punya kekuatan untuk tetap pada keputusannya meskipun suporter meminta hal lain," kata Soriano. (*JJ)



Sumber: CNN Indonesia