SeRiau- Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, meletus dahsyat Senin pagi, 19 Februari 2018. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi mencatat, tinggi material vulkanik yang disemburkan dari perut gunung mencapai ketinggian lima kilometer.

Letusan terjadi pada pukul 08.54 WIB. Berdasarkan pengamatan PVMBG, Sinabung tak hanya menyemburkan abu vulkanik, tapi meluncurkan awan panas dengan arah luncur ke tenggara selatan dan timur tenggara. Juga terjadi gempa dengan durasi 607 detik.

Letusan Sinabung kali ini, menciptakan sebuah pemanangan berbeda dengan erupsi-erupsi sebelumnya. Berdasarkan rekaman video PVMBG, terlihat abu vulkanik yang disemburkan mirip seperti letusan bom atom yang terjadi di Nagasaki dan Hirshima di Jepang. Abu berwarna hitam dan kelabu membubung tinggi membentuk cendawan raksasa.

Penampakan abu letusan Sinabung ini tak hanya bisa dilihat dari wilayah Kabupaten Karo saja. Tapi juga bisa dilihat jelas dari wilayah Kota Brastagi. Bahkan, saat Sinabung meletus, warga dilanda kepanikan dan berlarian menyelamatkan diri.

Warga Karo bahkan menjuluki letusan kali ini sebagai letusan mega dahsyat. Lima wilayah kecamatan dikabarkan mengalami gelap gulita akibat tertutup abu letusan.( Sumber :  Vivanews.com)