MENU TUTUP

TNI AU Sebut Praka Yudha Tewas Bunuh Diri, Ini Respons Keluarga

Sabtu, 13 Mei 2017 | 17:42:09 WIB | Di Baca : 925 Kali
TNI AU Sebut Praka Yudha Tewas Bunuh Diri, Ini Respons Keluarga
Kebumen, SeRiau- TNI AU mengakui ada kaitan antara tiga perwira dan tewasnya anggota Batalion Komando Paskhas 464/Malang, Praka Yudha Prihartanto. Tiga perwira 'membina' Praka Yudha yang terbelit utang. Tindakan itu berujung pada tewasnya Praka Yudha dengan cara bunuh diri. Apa respons keluarga? "Kami belum rembukan, belum berpikir macam-macam," kata paman Praka Yudha, Kamsi (58), kepada detikcom, Jumat (12/5/2017). "Ini masalahnya bukan terima atau nggak terima, tapi kronologinya seperti apa. Kami berharap korps (Paskhas) menyampaikan secara tuntas," imbuh pria asal Malang, Jawa Timur, ini. Kamsi, yang hari ini mengikuti pemakaman Praka Yudha di Desa Pesuruhan, Kecamatan Puring, Kebumen, Jawa Tengah, mengaku belum diberi tahu soal aksi bunuh diri Praka Yudha. "Belum ada (pemberitahuan) dari Denpom TNI AU," tuturnya. "Meski bunuh diri, harus jelas penyebabnya apa. Mungkin ada unsur lain. Apalagi sebelumnya ada kejadian seperti itu," katanya. Maksud Kamsi terkait kalimat 'kejadian seperti itu' adalah komunikasi terakhir Praka Yudha dengannya. Sehari sebelum kejadian, Praka Yudha sempat mengirim pesan dan ingin bertandang ke rumah. Ternyata sampai malam, prajurit asal Bandung itu tak datang. Hingga akhirnya keesokan harinya, Kamsi diberi tahu pihak TNI AU bahwa Praka Yudha telah tewas di RSAU Malang. Sekadar diketahui, Kadispen TNI AU Marsma Jemi Trisonjaya menjelaskan peristiwa bermula saat tiga perwira atas nama Lettu MP (sebelumnya ditulis Lettu AM), Letda AJ, dan Letda IH mendapat perintah dari atasannya, yakni Kapten Pas NP selaku Pjs Pasiops, untuk membina Praka Yudha yang terlilit masalah utang-piutang. Nah, di sela tindakan itu, Praka Yudha bunuh diri. "Menusukkan pisau komandonya dari sisi sebelah kanan tembus ke sebelah kiri," jelas Jemi soal penyebab kematian Praka Yudha. Tiga perwira yang 'membina' Praka Yudha tidak dibiarkan begitu saja. Mereka akan diproses jika dinilai bersalah. (Sumber: Detiknews.com)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Kirim 3 Cabang ke FLS2N Seleksi Tingkat Nasional, Ini Target Kepala SMAN 13 Pekanbaru

2

Sekdisdik Riau Puji Penampilan Juara 1 FLS2N SMA. Ini Nama Pemenang Lomba

3

Ciptakan SDM Unggul, Edi Haryono Harapkan Tamatan SMK Akbar Kerja Sambil Kuliah

4

DPP PAN Beri Rekomendasi Ke Ade Hartati Untuk Pilwako Pekanbari

5

Siswa SMAN 7 Pekanbaru Peraih Juara di FLS2N dan Pra OSN Mendapat Apresiasi dari Sekolah