MENU TUTUP

Meranti Raih Tingkat Utama Penghargaan Implementasi Merdeka Belajar

Senin, 27 November 2023 | 23:14:32 WIB | Di Baca : 275 Kali
Meranti Raih Tingkat Utama Penghargaan Implementasi Merdeka Belajar


 

Seriau,- Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Riau menggelar acara Diseminasi Hasil Program Penjaminan Mutu Pendidikan serta Pemberian Apresiasi Kepada Pemerintah Daerah, Minggu (26/11).

Kepala BPMP Riau, Dr Wisma Endrimon, M.Pd  menyampaikan, dinamika menghadapi tahun politik mempengaruhi bidang pendidikan. Mutasi pejabat serta situasi yang sulit diterka jelang pelaksanaan Pemilu 2024 membuat ada sedikit kendala dalam menjalankan kebijakan yang sudah ada. Terutama terkait program Merdeka Belajar.

" Kami sangat memahami. Tapi di tengah semua itu, Kemendikbud meminta perhatian dan dukungan optimalisasi SDM pemerintah provinsi (Pemprov) dan Pemkab/Pemko," tuturnya.

Disebut Wisma, semenjak program Merdeka Belajar diluncurkannya, pemerintah sudah memberikan banyak perubahan. Mulai dari penghapusan ujian nasional (UN), membuat program SMK Pusat Keunggulan, Rapor Pendidikan, Buku Bacaan Bermutu dan sebagainya.

" Kita semua dituntut memberi perhatian penuh untuk implementasinya. Memang tidak mudah untuk meyakinkan semua pihak bahwa program Merdeka Belajar bertujuan untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas," kata dia.

Merdeka Belajar, tambah Wisma, bukan untuk memenuhi kebutuhan Kemendikbud. Tapi kebutuhan dari peserta didik. Cara yang dilakukan sebagai implementasinya mulai dari konvensional hingga meluas. Diawali dari Kepala Dinas Pendidikan hingga ke didukung kepala daerah.
Wisma bersyukur atas semua bantuan yang diberikan dalam mengimplementasi program Merdeka Belajar di tiap daerah. Sambutan semua pihak jadi energi yang luar biasa bagi BPMP untuk memajukan pendidikan di Riau.

" Secara perlahan kita sudah memetik hasil. Dimana, di tahun ini, Gubernur Riau bisa menerima penghargaan Merdeka Belajar dari pemerintah pusat. Penghargaan juga diberikan pada pemerintah Dumai dan Indragiri Hulu," katanya.

BPMP, tambahnya, berterima kasih atas kerjasama dan kolaborasi yang terjalin setahun terakhir. Dia tak bisa membayangkan jika semua hal itu tak terjadi. Memang, hasilnya tak sama. Ada yang bergerak cepat ada pula yang menjaga langkah. Namun, semua hal itu tetap menjadi dukungan bagi program Merdeka Belajar.

Karena itu, BPMP Riau memberi penghargaan pada semua pihak sebagai rasa syukur atas kebersamaan dalam menjalankan program Merdeka Belajar di Riau. Ada tiga kategori penghargaan yang diberikan berdasarkan pencapaian masing-masing aspek. Yaitu penghargaan utama, madya dan muda.

Untuk diketahui, penilaian dilakukan dengan membagi dua kategori. Yaitu Wilayah kabupaten/kota kecil dan wilayah kabupaten/kota besar. Pertimbangannya adalah jumlah sekolah dan luas wilayah masing-masing daerah.
Kabupaten/kota kategori besar adalah yang mengelola lebih dari 900 sekolah. Sementara kabupaten/kota kecil adalah yang mengelola kurang dari 900 sekolah.

Berdasarkan penilaian yang dilakukan, pemerintah daerah terbaik kota terbesar masing-masing diraih Bengkalis, Kampar dan Rokan Hilir (Rohil). Sementara, untuk pemerintah daerah terbaik kategori wilayah kecil diraih Kepulauan Meranti, Dumai dan Indragiri Hulu (Inhu).

Sementara, pemerintah daerah yang menerbitkan regulasi pendukung program Merdeka Belajar adalah Dumai dan Siak. Dari penilaian yang dilakukan BPMP Riau, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti berhasil meraih penghargaan Tingkat Utama. Sementara, Penghargaan Tingkat Madya diraih oleh pemerintah daerah Bengkalis, Dumai, dan Kampar.

Lalu, Penghargaan Tingkat Muda diraih masing-masing oleh pemerintah Siak, Kuansing, Inhu, Provinsi Riau, Pelalawan, Rohil, Pekanbaru, Rohul dan Inhil.

Kepala Disdik Riau, Dr Kamsol yang hadir mewakili Gubernur Riau menyampaikan selamat kepada seluruh daerah yang berhasil meraih penghargaan. Dia berharap, penghargaan yang diberikan dapat memberi semangat dan menguatkan komitmen untuk terus melakukan praktik baik dalam pengembangan pendidikan di kabupaten/kota. 
Kamsol menambahkan, kemajuan SDM sangat berkaitan dengan pendidikan. Oleh karena itu pemerintah pusat dan daerah dituntut melakukan program pembangunan pendidikan untuk membentuk generasi unggul.

Pendidikan di bumi lancang kuning, Pemprov telah melakukan berbagai langkah. Di antaranya adanya Pergubri terkait Wajib Belajar 12 thaun. Saat ini, tambahnya, masih ada 7 kabupaten masih di bawah 9 tahun dan Inhil dan Meranti masih di bawah 8 tahun.

Untuk menaikkan angka rata-rata partisipasi sekolah adalah mencegah anak putus sekolah. Artinya, anak usia sekolah harus sekolah. Dengan Pergub ini, maka kabupaten/kota yang angka rata-rata partisipasi sekolahnya masih rendah, bisa meminta bantuan pada Pemprov.
Merdeka Belajar merupakan langkah mentransformasi pendidikan. Kamsol menilai perlu ada gerakan untuk membangkitkan Merdeka Belajar itu agar semua pihak bergerak untuk mewujudkannya. (zal)

Kategori Penilaian:
Penilaian pemerintah daerah yang melaksanakan transformasi digital:
Kategori Wilayah Besar 
Bengkalis
Rokan Hulu 
Kampar
Kategori Wilayah Kecil 
Kepulauan Meranti
Dumai 
Kuantan Singingi (Kuansing)

Penilaian Pemerintah Daerah dengan Dinas Pendidikan Terbaik dalam Penyaluran Bantuan Operasional Sekolah Pendidikan (BOSP), Penggunaan BOSP dan Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS) Penyaluran BOSP
Kategori Wilayah Besar
Rohil
Kampar
Pekanbaru

Kategori Wilayah Kecil
Kepulauan Meranti
Inhu
Kuansing

Penilaian Partisipasi Sekolah yang Mengikuti Ssesmen Nasional
Kategori Wilayah Besar
Kampar
Rohul
Pekanbaru

Kategori Wilayah Kecil
Kepulauan Meranti
Siak
Kuansing

Penilaian Dukungan Pemda terhadap Transisi PAUD yang Menyenangkan
Kategori Wilayah Besar
Bengkalis
Pekanbaru
Kampar

Kategori Wilayah Kecil
Meranti
Dumai
Siak

Penilaian Pemda yang Mengangkat Guru Penggerak menjadi Kepsek dan Pengawas Sekolah
Kategori Wilayah Besar
Bengkalis
Rohil
Pekanbaru

Kategori Wilayah Kecil
Indragiri Hulu
Kepulauan Meranti
Siak

Penilaian Pemanfaatan Platform Merdeka Belajar (PMM) untuk Guru Pelaksana IKM
Kategori Wilayah Besar
Bengkalis
Kampar
Pekanbaru

Kategori Wilayah Kecil
Kepulauan Meranti
Provinsi Riau
Dumai

Penilaian Jumlah Satuan Pendidikan yang Telah Membentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan
Kategori Wilayah Besar
Rohil
Bengkalis
Inhil

Kategori Wilayah Kecil
Kepulauan Meranti
Inhu
Dumai

 


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

SE Kadisdik Riau Tentang Larangan Perpisahan di Hotel Dinilai Forkom Waktunya Kurang Tepat

2
Ketua TKD: Ini Kemenangan Masyarakat

Prabowo & Gibran Ditetapkan Jadi Presiden Wakil Presiden Terpilih

3

PT Putra Kemasindo di Sidak  Komisi IV,  Di Warnai Adu Mulut

4

Jalan Simpang SKA Di Perlebar, Ginda: Kita Dukung Semoga Cepat Terlaksana

5

DPC PDI-P Rohil Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Pilkada 2024