Pekanbaru Bertambah 24 Kasus Positif, 17 Orang Merupakan Nakes dan Petugas RS
SeRiau - Meledak, kasus positif Covid-19 di Pekanbaru bertambah 24 kasus, Rabu (22/7/2020). Jumlah ini pun menjadi penambahan kasus terbanyak selama pandemi Covid-19 di Pekanbaru.
Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi bahwa peningkatan kasus Covid-19 di Pekanbaru sangat tajam. "Hari ini kasus positif Covid-19 di Pekanbaru bertambah sebanyak 24 orang," ujar Mulyadi.
Disebutkan Mulyadi, pasien ke-1 ialah LRS (75) wanita warga Kelurahan Labuh Baru Barat, Kecamatan Payung Sekaki. "Pasien masuk rumah sakit pada 19 juli dengan keluhan sesak nafas, kemudian rapod test reaktif, riwayat perjalanan tidak ada, kontak dengan pasien Covid-19 juga disangkal, namun keluarga se-rumah pasien ada riwayat perjalanan dari Kandis," terang Mulyadi.
Pasien ke-2, SHS (21) wanita, warga Kelurahan Kulim, Kecamatan Tenayan Raya. Pasien masuk rumah sakit 20 Juli dengan keluhan batuk dan nyeri tenggorokan. Pasien menyangkal kontak erat dengan pasien, akan tetapi pasien diketahui baru sampai dari Medan.
Kemudian pasein ke-3 ialah ER (38) wanita, warga Kelurahan Sukamulia, Kecamatan Sail. Pasien mengikuti swab massal di Kejati pada 20 Juli lalu dengan tidak ada keluhan. Riwayat perjalanan pasien belum diketahui dan dirujuk ke RSUD Arifin Achmad.
Pasien ke-4 ialah I (47) laki-laki, warga Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan. Ke-5 GMAB (16) laki-laki, warga Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan, dan ke-6 ANYS (11) anak dari DN (46) wanita.
Dikatakan Mulyadi, pasien I, GMAB dan ANYS merupakan suami dan anak dari pasien DN yang dinyatakan positif pada 18 Juli lalu. Kemudian pasien dirawat di RS Hermina Pekanbaru.
Selanjutnya, pasien positif ke-7 ialah RR (38) wanita, warga Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai. Pasien merupakan tenaga kesehatan (nakes) yang kontak dengan nakes lain di RSAB yang melalukan resusitasi pada bayi sesak berat. Kemudian melalukan swab pada 20 Juli dengan hasil positif Covid-19.
Kemudian pasien ke-8 ialah AF (47) wanita, warga Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, ke-9 DM (44) wanita, warga Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya.
Ke-10 ED (46) wanita, warga Kelurahan Labuh Baru Timur, Kecamatan Payung Sekaki, ke-11 G (21) laki-laki, warga Kelurahan Simpang Empat, Kecamatan Pekanbaru Kota, ke-12 H (31) wanita, warga Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya.
Pasien ke-13 IR (46) laki-laki, warga Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya, ke-14 LB (47) wanita, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Sukajadi, ke-15 MHN (23) laki-laki, warga Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sail, ke-16 MS (56) laki-laki, warga Kelurahan Limbungan, Keca Rumbai Pesisir.
Kemudian pasien ke-17 M (41) wanita, warga Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya, ke-18 MM (44) wanita, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Sukajadi, ke-19 N (36) laki-laki, warga Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya, ke-20 NR (40) wanita, warga Kelurahan Pematang Kapau, Kecamatan Tenayan Raya.
Selanjutnya pasien ke-21 ialah N (32) wanita, warga Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai, ke-22 SYP (31) wanita, warga Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, ke-23 SF (39) wanita, warga Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, dan ke-24 W (33) wanita, warga Kelurahan Simpang Tiga, Bukit Raya.
Dijelaskan Mulyadi, pasien positif ke-8 hingga ke-24 merupakan petugas administrasi dan nakes diluar pelayanan Covid-19 RSUD Arifin Achmad. Pasien melalukan swab massal tahap II yang dilakukan di RSUD Arifin Achmad pada 20 Juli.
"Pada tanggal 21 Juli terdapat 17 sample terkonfirmasi dari 300 lebih sample yang telah diperiksa dengan area lokasi kerja yang berbeda-beda. Jadi sangat luas sekali perkembangannya," ungkapnya.
Dari penyebaran kasus tersebut, pihaknya belum bisa memastikan asal penyebaran kasus tersebut. Terkait hal itu, pihaknya akan melalukan terhadap seluruh pasien yang terkonfirmasi positif.
Dengan penambahan kasus tersebut, sehingga total kasus positif di Pekanbaru mencapai 128 orang. Di mana 36 orang masih dirawat, 85 orang dinyatakan sembuh dan 6 orang meninggal dunia. (**H)
