Jelang KTT dengan AS, Korut Pecat 3 Pejabat Militer
SeRiau - Sebanyak tiga pejabat militer Korea Utara (Korut) dipecat dari jabatan mereka. Pemecatan ini diungkapkan pejabat senior Amerika Serikat (AS) saat persiapan KTT Korut-AS.
"Sepertinya ada beberapa pertikaian di militer Korut mengenai pendekatan Kim Jong-un ke Korea Selatan dan Amerika Serikat," ucap pejabat AS tersebut, dikutip dari Channel News Asia.
Pejabat anonim itu tidak mengungkapkan identitas tiga pejabat militer Korut yang dipecat. Namun, menurut kantor berita Korea Selatan (Korsel), Yonhap, ketiganya adalah Kepala Pertahanan Pak Yong-sik, Kepala Staf Umum Tentara Rakyat Korea (KPA) Ri Myong0su dan Direktur Biro Politik Umum KPA Kim Jong-gak.
Yonhap, Senin 4 Juni 2018, menambahkan, Wakil Menteri I Kementerian Angkatan Bersenjata No Kwang-chol menggantikan Pak Yong-sik sebagai kepala pertahanan. Sementara Ri Myong-su digantikan deputinya, Ri Yong-gil.
Diduga pemecatan tiga pejabat militer tersebut berkaitan dengan denuklirisasi yang akan dibahas dalam pertemuan Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Korut Kim Jong-un.
Trump ingin agar Korea Utara melakukan denuklirisasi, yang berarti mereka menyingkirkan persenjataan nuklirnya. Hal ini harus dilakukan sebagai imbalan atas keringanan sanksi ekonomi.
Sementara itu, Korea Utara meyakini senjata nuklir sangat penting untuk kelangsungan hidup negara tersebut.
Pertemuan Trump dan Kim akan dilakukan 12 Juni mendatang di Singapura. Hingga kini, persiapan masih dilakukan sejumlah pejabat tinggi kedua negara.
sumber metrotvnews