MENU TUTUP

Bertemu Zulkifli Hasan, Gatot Klaim Tak Bahas Koalisi Pilpres

Selasa, 08 Mei 2018 | 13:01:55 WIB | Di Baca : 1162 Kali
Bertemu Zulkifli Hasan, Gatot Klaim Tak Bahas Koalisi Pilpres

SeRiau - Mantan Panglima TNI (Purn) Jenderal Gatot Nurmantyo mengklaim tidak membahas dan melakukan penjajakan koalisi saat bertemu dengan Ketua MPR Zulkifli Hasan. Menurutnya, kedatangan ke MPR bukan kapasitas sebagai bakal calon presiden (capres).

"Saya datang ke sini kapasitas pak Zul sebagai Ketua MPR, saya sebagai rakyat," kata Gatot usai bertemu Zulkifli Hasan di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa (8/5).

"Tidak etis kalau saya bicara koalisi di sini," lanjutnya.

Sebagai rakyat, dia menyampaikan kepada Zulkifli soal ancaman proxy war, perang yang membahayakan kehidupan bangsa, ancaman budaya dan juga narkoba yang mengincar pemuda Indonesia.

Gatot mengakui komunikasi politik dengan sejumlah petinggi partai sudah dilakukan. Di antaranya menemui Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Sementara dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Presiden PKS Sohibul Iman masih dicarikan waktu.

"Memang kadang saya ada, beliau tak ada. Tunggu saja," ujarnya.

Gatot mengatakan dirinya yakin mendapat tiket pencapresan di pilpres 2019 dengan memenuhi ambang batas pencalonan sebesar 20 persen. Namun, dia belum dapat memastikan partai politik yang bakal mengusungnya sebagai bakal calon presiden.

Selain itu, Gatot juga menyatakan kesiapannya sebagai bakal calon presiden untuk pilpres 2019.

"Saya ini mantan Panglima TNI. Jiwa prajurit saya tak bisa dihapuskan sampai titik darah penghabisan. Tugas apapun yang diberikan kepada bangsa dan negara pasti saya terima, termasuk presiden," kata Gatot.


sumber CNN Indonesia


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Siswa SMAN 7 Pekanbaru Peraih Juara di FLS2N dan Pra OSN Mendapat Apresiasi dari Sekolah

2

562 Siswa SMK Keuangan Pekanbaru Diserahkan ke Orangtua. Ini Pesan Ketua Yayasan

3

Diawali Khatam Alquran, 151 Siswa SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru Berkemajuan Purna Wisuda

4

Ribuan Civitas UMRI Gelar Aksi Dukung Kemerdekaan Palestina

5

60 Guru Khusus Ketunaan Dilatih, Sekdisdik Riau: Harus Beda Perlakuan Guru Khusus Ketunaan dengan Guru Umum