MENU TUTUP
Bupati Sampaikan LKPJ 2016

Nilai Investasi Karimun Tahun Lalu Hanya Rp 21 T

Senin, 27 Maret 2017 | 20:02:41 WIB | Di Baca : 1521 Kali
Nilai Investasi Karimun Tahun Lalu Hanya Rp 21 T

KARIMUN, SeRiau - Nilai investasi Kabupaten Karimun ditahun 2016 lalu didapati hanya sebesar Rp21,994 Triliun. Yang didominasi oleh Penanam Modal Asing sebesar Rp11 Triliun lebih.

Jumlah tersebut didapati dalam laporan keterangan yang disampaikan Bupati Karimun Aunur Rafiq dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Karimun Tahun Anggaran 2016, Senin (27/3) di Gedung DPRD Kabupaten Karimun.

Adapun rincian investasi ditahun 2016 antara lain, nilai investasi diluar wilayah Free Trade Zone (FTZ) sebesar Rp420.965.000.000, nilai tersebut didominasi oleh Penanam Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp408.425.000 dan sisanya sekitar Rp12,5 Miliar merupakan Penanam Modal Asing (PMA).

Kemudian nilai investasi pada kawasan FTZ mencapai Rp16.442.094.962.258,40. Dari nilai tersebut didapati Rp11.310.320.824.429,90 dari PMA dan sisanya adalah dari PMDN.

Menurut Rafiq, untuk tahun 2017 ini terjadi peningkatan yang signivikan, sehingga memasuki akhir Maret tahun ini nilai investasi mencapai Rp26.8 Triliun.

"Jumlah perusahaan pun terus bertambah untuk kawasan FTZ, hingga saat ini sudah mencapai 180 perusahaan, jika dibanding tahun lalu hanya ada 114 perusahaan yang berdiri," ucap Rafiq.

Sementara potensi investasi terbesar saat ini masih didominasi oleh industri shipyard. Dalam hal ini PT Saipem Indonesia Karimun Branch (SIKB) merupakan investor terbesar, dengan nilai mencapai Rp1,4 Triliun lebih.(*)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

BAN-PDM Provinsi Riau Gelar Rakorda Pertama, Sebanyak 2062 Satuan Pendidikan di Akreditasi Tahun Ini

2

SE Kadisdik Riau Tentang Larangan Perpisahan di Hotel Dinilai Forkom Waktunya Kurang Tepat

3
Ketua TKD: Ini Kemenangan Masyarakat

Prabowo & Gibran Ditetapkan Jadi Presiden Wakil Presiden Terpilih

4

PT Putra Kemasindo di Sidak  Komisi IV,  Di Warnai Adu Mulut

5

ARA Perkuat Eksistensi Pendidikan di Provinsi Riau