DPRD Berharap Pj Walikota Tidak Terlalu Berekspektasi

  • Senin, 06 Juni 2022 - 14:33:23 WIB | Di Baca : 2031 Kali
Roni Paslah SE Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru

 

SeRiau- Dua pekan sudah Muflihun menjadi Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, banyak gebrakan yang telah dilakukannya, mulai dari pembayaran honor RT RW hingga penanganan sampah.

Belakangan ini, Muflihun turun meninjau lokasi pengerukan sungai dibeberapa titik. Hal itu menunjukkan bahwa kebijakan yang dilakukan Pj Wali Kota itu mengerjakan apa yang selama ini dibutuhkan oleh masyarakat.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru Roni Pasla menanggapi tindakan yang sedang dilakukan oleh Pj Wali Kota Pekanbaru itu dalam ranah mengumpulkan bahan yang nantinya akan dibuat kebijakan prioritas.

"Beliau (Pj Wali Kota Muflihun) ingin mengiventarisir permasalahan yang ada. Oleh karena itu, kita menyambut baik langkah yang dilakukan. Hasil turun ke lapangan ini nanti akan ada kebijakan yang diambil," kata Roni Pasla, Senin (6/6).

Ada beberapa program prioritas yang akan dituntaskan oleh Muflihun dalam jangka waktu dekat semasa jabatannya itu. Mayoritas menyelesaikan pekerjaan yang terbengkalai semasa Firdaus-Ayat menjabat.

"Mungkin skala prioritas Wali Kota kita sebelumnya (Firdaus-Ayat) berbeda dengan yang diinginkan masyarakat. Sekarang saatnya Wali Kota yang baru walau hanya dua tahun penjabat, apa yang dibutuhkan masyarakat (semoga) membantu permasalahan," urai politisi PAN itu.

Meski begitu, masyarakat Kota Pekanbaru tidak perlu berharap lebih kepada Pj Wali Kota itu, sebab selama menjabat tidak bisa membuat kebijakan baru melainkan hanya bisa melanjutkan apa yang belum terselesaikan dari kepemimpinan sebelumnya.

"Wali Kota kita sebelumnya 10 tahun atau dua kali masa jabatan. Nah, kita tak boleh juga berekspektasi terlalu lebih dengan jabatan hanya dua tahun. Tapi dengan adanya Pj Wali Kota ini, apa yang menjadi kendala kemarin kita minta uraikan satu persatu. Atau permasalahan yang tidak menjadi prioritas oleh Wali Kota sebelumnya dijadikannya prioritas," katanya mengakhiri. (***)





Berita Terkait

Tulis Komentar