SeRiau - Selain game Free Fire yang dinyatakan lolos PON XX di Papua, E-sport Riau juga berhasil meloloskan tim PUBG nya. Tim PUBG Riau berhasil meraih posisi ke-5 dengan skor 67.

Game PUBG yang dimainkan oleh Gusti Mahesa Randa, Arya Dwi Khamandaka, M Kevin Alfajri, dan Juan Felix Simangunsong ini berhasil masuk peringkat tujuh besar sebagai syarat untuk lolos PON.

Ketua Panpel Kualifikasi Pra PON Riau Rinaldi mengatakan, tim PUBG Riau berhasil lolos PON dan akan bertanding di venue PON yang ada di Jakarta. "Mereka yang lolos adalah peringkat 1-7 di masing-masing grup. Dan Riau berada di Grup A menempati posisi ke-5," ujarnya, Selasa (21/9/2021).

Dikatakannya, khusus untuk pertandingan PUBG pada PON XX di Papua, dipertandingkan di Jakarta, dan atletnya yang lolos pun sudah diberangkatkan ke Jakarta bersama official.

Terkait saingan pada PON nanti, Ia menilai bahwa lawan terberat yang akan dihadapi adala DKI Jakarta. Menurutnya, tim DKI sudah lebih siap dan pemainnya sudah nasional dan bahkan internasional.

Meski begitu, Ia berharap timnya bisa berada di peringkat ke-2. "Insya Allah minimal kita bisa peringkat kedua," ucapnya.

Untuk itu, Ia berharap dukungan dari masyarakat Riau agar atlet-atlet E-sport Riau yang lolos PON semangat dan meraih prestasi terbaik.

Di samping itu, Ia juga mengungkapkan terima kasih kepada KONI Riau atas bantuannya keberangkatan yang diberikannya, dan Cakramedia atas bantuan jersey atlet.

"Jadi ucapkan terima kasih kepada KONI Riau dan Cakramedia yang telah membantu kami. Karena kami memang minim sokongan," ungkapnya.

Perlu diketahui, E-sport merupakan salah satu cabang olahraga eksibisi yang dipertandingkan pada PON XX 2021 di Papua. Di mana, pada cabang ini perolehan medali yang diraih tidak masuk hitungan kontingen.

Selain itu, perlengkapan dan kebutuhan atlet pada eksibisi ini tidak ditanggung oleh KONI sebagai penanggung jawab kontingen. (**H)