Kemenangan Biden Diprediksi Ubah Pendekatan AS ke Venezuela

  • Senin, 16 November 2020 - 05:42:33 WIB | Di Baca : 1522 Kali

SeRiau - Kemenangan Joe Biden dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat 2020 diprediksi akan mengubah pendekatan yang dilakukan AS terhadap Venezuela.

Kehadiran Joe Biden sebagai Presiden AS di White House pada Januari 2021 mendatang dipercaya bakal membuka peluang untuk mengatasi krisis di Venezuela.

Sementara kekalahan Donald Trump pada Pilpres 2020 diperkirakan menjadi akhir dari kebijakan yang belakangan ini dirancang untuk menggulingkan Presiden Venezuela, Nicolas Maduro.

Ketegangan antara keduanya menandai memburuknya hubungan pemerintahan AS dan Venezuela selama Trump menjabat Presiden. Trump bersama negara-negara sekutunya tidak mengakui Maduro sebagai Presiden terpilih Venezuela periode kedua.

Trump menganggap pemimpin oposisi Juan Guaido sebagai pemimpin interim Venezuela.

Krisis semakin memuncak setelah Amerika Serikat memberlakukan berbagai sanksi yang turut menghantam kondisi perekonomian di negara itu. Termasuk di antaranya mempengaruhi militer Venezuela untuk menggulingkan Maduro.

Ekonomi Venezuela pun memasuki masa yang sulit. Rakyat Venezuela tengah mengalami hiperinflasi, kekurangan makanan, obat-obatan, dan kebutuhan dasar.

Masyarakat kelas menengah Venezuela yang dulu relatif nyaman kini banyak yang kelaparan. Jutaan orang pun telah tercatat meninggalkan negara tersebut.

Penasihat Joe Biden tentang masalah Amerika Latin, Juan Gonzalez mengatakan perubahan strategi dapat diharapkan ketika Biden kelak menjabat sebagai presiden AS.

Ia menulis di media Americas Quarterly pada Juli lalu bahwa pemerintahan Biden akan mengambil "langkah serius" untuk mengatasi kekacauan kemanusiaan di Venezuela.

Biden, kata Juan, akan menerapkan "sanksi cerdas" sebagai bagian dari strategi internasional untuk memulihkan demokrasi. "Tujuan utama Amerika Serikat di kedua negara haruslah mendorong perubahan ke arah demokratis," tulis Gonzalez seperti dilansir AFP.

Sementara Direktur Asosiasi Dewan Atlantik yang berbasis di Washington, Diego Area, mengungkapkan Biden memiliki kesempatan bersejarah untuk memimpin koalisi internasional untuk mempromosikan solusi politik di Venezuela saat ini.

"Tapi ini tidak akan mudah dan Biden akan membutuhkan dukungan bipartisan di Washington. Saya pikir itu bisa dicapai. Butuh waktu. Kami tidak akan melihat perubahan rezim atau transisi demokrasi terjadi dalam jangka pendek," kata Diego.

Diketahui, AS memutuskan hubungan diplomatik dengan Venezuela pada 2019. Kala itu, Trump dan Maduro saling kecam soal situasi krisis politik dan ekonomi di negara tersebut. (**H)


Sumber: CNN Indonesia





Berita Terkait

Tulis Komentar