Bupati Himbau Jadikan Qur'an Sebagai Pedoman Hidup

Kafilah Dari Pulau Kecil di Ungar Juara Umum MTQ

  • Selasa, 28 Februari 2017 - 12:23:11 WIB | Di Baca : 2034 Kali

UNGAR, SeRiau - Sebagai pulau kecil yang dijadikan nama desa, kafilah Desa Ngal dinobatkan menjadi juara umum pada Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Kecamatan Ungar, yang ditetapkan oleh dewan juri pada malam penutupan yang digelar di lahan bakal Kantor Camat Ungar di Desa Sungai Buluh, Senin malam (27/2).


Desa Ngal sendiri merupakan satu desa yang terpisah dengan Pulau Ungar, posisinya berada disebelah timur Pulau Ungar dan kafilah yang akan bertanding pun terpaksa menggunakan kapal laut untuk sampai ke arena MTQ Kecamtan Ungar. Namun tak disangka mampu menyaingi dua desa lainnya dan satu Kelurahan sehingga keluar sebagai juara umum.


Bupati Karimun Aunur Rafiq saat menutup MTQ Kecamatan Ungar mengaku takjub atas kegiatan keagamaan yang berhasil digelar dengan baik itu. Yang mampu mencetak qori dan qoriah terbaik dalam mengharumkan nama masyarakat di wilayah hinterland itu. Namun Rafiq meminta agar perhelatan MTQ disegala tingkatan bukan semata untuk mencari pemenang atau terbaik. Tapi lebih dari itu adalah untuk menjadikan pribadi yang Qur'ani yakni cinta kepada Al-Qur'an.


"Sebagaimana didalam salah satu ayat Al-Qur'an disebutkan bahwa sebagai petunjuk antara yang benar dan yang salah. Maka sebagai umat Islam kita wajib menjadikan kitab suci agama Islam itu sebagai pedoman hidup," ucap Rafiq.


Dalam kesempatan itu Rafiq juga memberikan jaminan kepada masyarakat Ungar yang berharap agar pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Karimun ditahun 2018 mendatang agar dapat dilaksanakan di Kecamatan Ungar. Sebagai Kecamatan yang termuda dan baru dimekarkan sekitar lima tahun lalu, tentunya akan melihat sejauh mana kesiapan masyarakat dalam rencana itu.


"Kalau memang masyarakat Ungar minta jadi tuan rumah pada MTQ Kabupaten Karimun tahun 2018 mendatang, akan saya rekomendasikan didalam rapat Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) nantinya, tapi semua masyarakat harus kompak dan siap," ucap Rafiq.


Sementara Camat Ungar, Muhammad Farida Syahdu meminta kepada seluruh pihak agar dapat membantu melakukan pembinaan terhadap qori dan qoriah di Kecamatan Ungar. Hal itu ia lakukan karena sebagai wilayah termuda di Kabupaten Karimun masih belum dapat diperhitungkan untuk kegiatan MTQ ditingkat Kabupaten, sehingga memang perlu pembinaan yang lebih baik lagi.


"Semoga dengan MTQ Kecamatan Ungar ini kita mampu mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan antar masyarakat Ungar dapat terjaga dengan baik. Sgenda setingkat Kecamatan ini tidak akan dapat terlaksana dengan baik tanpa adanya kerjasama dan silaturahmi yang baik tentunya. Oleh karena itu terimakasih kepada masyarakat yang sudi bersama-sama membantu menyukseskan MTQ Kecamatan Ungar ini," uacpnya.


Dalam kesempatan itu turut serta dilaksanakan prosesi penyerahan lahan hibah dari dua orang masyarakat yakni pertama Ridwan selaku masyarakat Desa Sungai Buluh menghibahkan tanahnya kepada Kantor Kementerian Agama (Kanmenag) untuk pembangunan Kantor Urusan Agama (KUA), yang selama ini masih terus menginduk ke Kecamatan Kundur. Kemudian Ibrahim warga Kelurahan Alai menghibahkan tanahnya kepada pemerintah daerah untuk pembangunan Puskesmas Kecamatan Ungar, yang selama ini hanya ada puskesmas pembantu dan setiap warga harus berobat ke Puskesmas Tanjungbatu dengan menyeberangi lautan.(*)





Berita Terkait

Tulis Komentar