Seriau,- Mahasiswa Keperawatan Universitas Riau melakukan Kuliah Kerja Nyata (Kukerta). Kurkerta Relawan Covid 19 UNRI ini sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat ditengah wabah Pandemi Covid 19.

Mahasiswa Kukerta Relawan Covid-19 UNRI ini terdiri dari 3 orang yaitu UTHASY (Putri Citra Oktavia, Hafizah Tuh Hasanah dan Cessy Oktarina Amri) Sedangkan IPKKI diketuai oleh Dr. Reni Zulfitri, M.Kep.Sp. Kom. Kelompok ini dibimbing langsung oleh tim LPPM UNRI yaitu Dr. Hengki Firmanda, SH, LL, M.Si yang sebagai Pembimbing Lapangan (DPL) untuk kelompok ini.

Kukerta Relawan Covid 19 UNRI dengan lembaga IPKKI (Ikatan Perawat Keluarga Komunitas Indonesia) melakukan beberapa kegiatan salah satunya pemberian APD (Alat Pelindung Diri) ke beberapa Puskesmas di Pekanbaru yakni Puskesmas Harapan Raya, Puskesmas Sapta Taruna dan Puskesmas Tenayan Raya." Dengan pemberian APD ini, kami harap tim medis bisa terlindungi dari paparan Covid. Sebab, tim medislah yang terpapar langsung dengan pasien/masyarakat," kata Hafizah, Senin (15/6) malalui rilis Whatshapp.

Adapun APD yang akan diberikan terdiri dari Hazmat Suit, Face Shield, Handscoon dan Masker. Kami juga memberikan Poster dan Leafet edukasi tentang Covid-19 yang bisa diberikan kepada pengunjung Puskesmas." Ya, pembagian APD ini sebenarnya salah satu program kerja kami sebagai relawan Covid ini. Kami berharap seluruh petugas kesehatan di puskesmas dalam pemberian pelayanan kesehatan ke masyarakat menjadi lebih meningkatkan," kata Putri

Hal yang sama juga dikatakan Cessy. Dirinya mengatakan dengan pemberian APD ini bisa menambah penyediaan APD di Puskesmas dan membantu petugas kesehatan saat bekerja sehingga lebih bersemangat dalam menjalani tugasnnya." Mari kita lawan Covid-19 bersama," ujar Cessy

Selama kegiatan Kukerta Relawan Covid-19 ini, mahasiswa sangat aktif dan komprehensif, tetapi tetap berpegang pada prinsip physical distancing. Pandemi Covid-19 saat ini telah melanda dunia. Para petugas kesehatan seperti dokter, perawat dan tim medis lainnya akan bertarung keras dalam melawan pandemi Covid-19 ini. Namun, dalam penyediaan APD dibeberapa Rumah Sakit dan Puskesmas semakin berkurang. Harapan UTHASY semoga program kerelawanan mahasiswa dan IPKKI ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi program-program lain yang bertujuan untuk penanganan pandemi Covid 19 di Pekanbaru. (rls/zal)