Jokowi: Obat Ampuh Corona Belum Ada, Penyebarannya Dapat Dicegah Dengan Disiplin Di Rumah


SeRiau - Perkembangan kasus virus corona baru (Covid-19) di Indonesia masih terus meningkat hingga hari ini. Sebab, sudah sebanyak 6.248 penduduk terkonfirmasi positif, 631 pasien sembuh, dan 535 pasien meninggal.

Presiden Joko Widodo dalam sebuah video conference yang diunggah di akun Facebook resminya menyatakan, dunia saat ini juga tengah berperang melawan pandemik Covid-19.

Ia menyebutkan, sebanyak 213 negara sudah terpapar virus asal Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Pemerintah Komunis China ini.

"Mulai dari negara berkembang hingga negara maju berperang melawan pandemi corona, termasuk negara kita Indonesia," ungkap Kepala Negara dalam video yang diunggah di akun Facebook resminya, Sabtu (18/4).

Karena hal inilah kemudian Jokowi mengajak kembali masyarakat untuk displin tetap berada di rumah. Hal ini menurutnya, cara ampuh melawan virus mematikan ini.

"Saat ini obat ampuh untuk melawan virus corona belum ada, tapi penyebaran corona dapat dicegah dengan kedisiplinan yang kuat dari kita sendiri. Ya, disiplin diri," tegas Mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Selain tetap berada di rumah, beberapa hal yang juga harus dilakukan secara displin disebutkan Jokowi. Yaitu mulai dari disiplin menggunakan masker, disiplin menjaga jarak, hingga disiplin untuk menghindari kerumunan.

"Dan ini harus dilakukan secara bersama-dan terus menerus, tidak boleh terputus. Seperti yang sering saya sampaikan, bekerja dari rumah, belajar dari rumah dan beribadah di rumah," demikian Jokowi menegaskan. (**H)


Sumber: rmol.id