SeRiau - Walikota Pekanbaru, Firdaus MT percaya bahwa ada kelebihan di balik keterbatasan penyandang disabilitas. Mereka mendapat karunia dari Allah berupa potensi untuk berkreasi.

"Banyak kelebihan yang diberikan Allah, walau para penyandang disabilitas punya kekurangan," jelasnya usai Peringatan Hari Disabilitas Internasional 2019 di Kota Pekanbaru, (1/12/2019) Minggu.

Firdaus mengajak semua pihak memberi kesempatan kepada para penyandang disabilitas. Ia menyebut bahwa para penyandang disabilitas di Kota Pekanbaru punya formasi khusus dalam seleksi CPNS 2019.

Mereka punya kesempatan untuk berkarya sebagai abdi negara. Ia juga menyebut bahwa BUMD di Kota Pekanbaru juga siap membuka kesempatan bagi penyandang disabilitas.

Firdaus juga mengajak semua pihak mendukung penyandang disabilitas. Apalagi kalangan dunia usaha siap mendukung upaya pemberdayaan para penyandang disabilitas.

"Mereka juga didorong untuk terlibat dalam pemberdayaan elonomi. Mereka diajak untuk berwirausaha agar lebih mandiri," terangnya.

Firdaus mengajak para penyandang disabilitas saat ini bisa lebih terbuka. Ada banyak pihak yang terlibat membantu agar penyandang disabilitas lebih mendiri.

"Mereka juga harus bisa mendapat akses pendidikan, agar bisa mandiri dan menggali potensi diri," paparnya.

Upaya pengembangan diri penyandang disabilitas di Pekanbaru melibatkn pengurus masjid paripurna. Mereka ikut 
memenamkan iman dan taqwa dengan mengajarkan ilmu agama.

"Kita harapkan nanti ada yang jadi Hafizh atau imam masjid nantinya," harapnya. 

Pemerintah kota melalui Dinas Sosial Kota Pekanbaru menyalurkan sejumlah bantuan pada Peringatan Hari Disabilitas Internasional 2019 di Kota Pekanbaru yang berlangs di Halaman MPP Pekanbaru. Mereka menyalurkan alat bantu, dana modal usaha hingga membantu pembuatan kaki palsu.

Dinas juga menyalurkan 259 paket sembako bagi penyandang disabilitas. Anggota Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia Kota Pekanbaru juga dikukuhkan dalam kegiatan ini.(adv)