Cukur Rambut Murid Asal-asalan, Oknum Guru di Banyuwangi Dipolisikan


SeRiau - Puluhan siswa SDN 02 Patoman didampingi orangtua melaporkan kejadian arogan oleh oknum guru ke Polsek Rogojampi, Jawa Timur. Oknum guru tersebut diduga telah mencukur rambut muridnya dengan serampangan. 

Dari informasi yang dihimpun okezone, para murid mulai kelas 3,4, dan 5 di SDN Patoman 02, dicukur dengan asal-asalan oleh gurunya saat mengikuti ekstrakulikuler pencak silat di sekolahnya pada Jumat 8 Maret 2019 lalu. Akibat tindakan ini, para murid mengalami trauma psikis dan takut masuk ke sekolah.

Kapolsek Rogojampi AKP Agung Setyo Budi membenarkan adanya laporan yang masuk dari murid dan orangtua SDN 02 Patoman Banyuwangi. "Laporannya sudah kita terima kemarin. Ada 15 sampai 20 orangtua wali beserta muridnya yang mengadu ke kita," ujar AKP Agung Setyo Budi, saat dihubungi okezone, Selasa (12/3/2019) malam.

Pihak kepolisian sendiri masih melakukan penyelidikan dan memintai keterangan siswa, orangtua, dan pihak sekolah terkait peristiwa ini. "Masih penyelidikan semua. Kita minta keterangan lebih lanjut," ujarnya.

Sementara itu, Kepala SDN 02 Patoman Muhammad Badir mengungkapkan, sekolah belum memberikan sanksi apapun lantaran itu merupakan kewenangan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi.

"Dia itu guru ekstrakurikuler. Kalau dari sekolah tidak ada instruksi mencukur rambut siswa. Terkait ini sudah tahu semua, termasuk Dinas Pendidikan," katanya. (**H)


Sumber: Okezone