Man City Juarai Piala Liga Inggris Usai Menang Dramatis atas Chelsea

  • by Redaksi
  • Senin, 25 Februari 2019 - 05:51:02 WIB


SeRiau – Final Piala Liga Inggris 2018-2019 yang mempertemukan antara Chelsea kontra Manchester City, pada Senin (25/2/2019) dini hari WIB, berlangsung sangat sengit. Saking sengitnya, laga pun sampai ke babak adu penalti lantaran di waktu normal skor bertahan 0-0. Kendati demikian, Man City memastikan menjadi juara Piala Liga Inggris 2018-2019 lantaran menang 4-3 melalui adu penalti atas Chelsea.

Kenangan kalah 0-6 dari Man City beberapa waktu yang lalu tampaknya membuat Chelsea bermain sedikit lebih hati-hati di laga final tersebut. Hal itu dapat dilihat dengan permainan tim besutan Maurizio Sarri yang lebih bermain bertahan.

Memanfaatkan tim lawan yang bermain bertahan, Man City pun terus-terusan mengurung pertahanan The Blues –julukan Chelsea. Tercatat hingga laga memasuki menit ke-30, Man City menjadi tim satu-satunya yang bisa melesatkan bola ke arah gawang. Akan tetapi tendangan tim asuhan Josep Guardiola itu belum tepat ke muka gawang Chelsea kawalan Kepa Arrizabalaga.

Sementara Chelsea yang terus dikurung, bertahan dengan sanagt baik. Walau sempat beberapa kali Chelsea hampir saja kebobolan bila para pemain Man City memiliki kemampuan finishing yang baik.

Menjelang laga ingin berakhir, kedua tim kembali saling mencoba untuk mencetak gol pertamanya di babak pertama tersebut. Akan tetapi waktu ternyata tak cukup dan wasit langsung mengakhiri babak pertama. 0-0 pun menjadi hasil yang terpampang di papan skor Stadion Wembley.

Memasuki babak kedua, baik Man City dan Chelsea kembali tampil saling menekan. Berbeda dengan apa yang terjadi di babak pertama, pada paruh kedua laga Chelsea justru lebih banyak bermain menyerang.

Beberapa kali pertahanan Man City dibuat hampir tak berdaya oleh serang-seranga yang dilancarkan oleh skuad asuhan Sarri tersebut. Namun buruknya penyelesaian akhir membuat Chelsea selalu gagal mencetak gol dari setiap peluang yang berhasil diciptakan.

Sementara itu, Man City yang beberapa kali tertekan juga mampu memberikan perlawanan yang berarti. Peluang demi peluang mampu mereka ciptakan, bahkan The Citizens –julukan Man City– sempat menjebol gawang Chelsea melalui tendangan Sergio Aguero. 

Namun sayang, Aguero berada di belakang para pemain bertahan Chelsea yang menandakan bahwa pemain asal Argentina itu sudah berada di dalam posisi offside. Gol Man City pun langsung dianlir.

Kendati demikian, ketika laga sudah memasuki menit ke-80, skor masih tak berubah. Chelsea yang sudah mulai bermain menyerang tetap gagal mencetak satu peluang yang tepat ke arah gawang Man City. Sementara Man City juga selalu gagal membuat peluang yang berujung gol.

Karena Man City atau Chelsea tak mampu mencetak gol hingga babak kedua berakhir, maka final Piala Liga Inggris 2018-2019 itu pun berlanjut ke babak tambahan. Man City masih sama kuat dengan Chelsea dan membuat skor tetap 0-0.

Akibat di waktu normal tak ada yang bisa mencetak gol, laga final Piala Liga Inggris 2018-2019 pun berlanjut ke babak tambahan. Baik Man City dan Chelsea kembali memperlihatkan permainan yang menyerang dia dua laga tambahan tersebut.

Akan tetapi di babak pertama waktu tambahan, kedua tim bermain dengan tempo yang sedikit pelan. Meski begitu Man City dan Chelsea masih mampu memberikan tekanan yang berarti sehingga membuat laga menjadi sengit.

Kendati demikian, ketika babak tambahan kedua ingin berakhir, ada sedikit insiden yang terjadi di tubuh Chelsea. Kepa yang awalnya bakal diganti oleh Caballero ternyata tak jadi lantaran mantan kiper Athletic Bilbao menolak. Sarri yang melihat peristiwa itu sangat marah bahkan hampir keluar dari lapangan. Namun situasi itu segera mereda dan laga berakhir. Pertandingan pun berlanjut ke babak adu penalti.

Di babak adu penalti, kedua tim menurunkan pemain terbaiknya. Chelsea yang pertama kali menendang gagal memasukan bola lantaran tendangan Jorginho ditepis oleh Ederson. Lalu Gundogan, Azpilicueta, Emerson, hingga Aguero berhasil memasukan bola.

Ketika Chelsea tertekan, Kepa berhasil menepis tendangan Sane dan membuat skor kembali imbang 2-2. Namun David Luiz justru membuat Man City unggul lagi lantaran tendangannya mengenai tiang. Sementara di sisi Man City, Bernardo Silva, berhasil membuat gol. Lalu penendang terakhir Chelsea, Hazard berhasil memasukan bola. Dan yang ditunggu pun terjadi, Sterling yang menjadi penendang terakhir Man City memastikan kemenangan The Citizens di laga tersebut.

Berikut susunan pemain:
CHELSEA (4-3-3): Kepa Arrizabalaga; Cesar Azpilicueta, David Luiz, Antonio Rudiger, Emerson; N’Golo Kante, Jorginho, Ross Barkley; Willian, Eden Hazard, Pedro.

MANCHESTER CITY (4-3-3): Ederson; Kyle Walker, Nicolas Otamendi, Aymeric Laporte, Oleksandr Zinchenko; Kevin De Bruyne, Fernandinho, David Silva; Bernardo Silva, Sergio Aguero, Raheem Sterling.

 

 


Sumber Okezone