SeRiau - Insiden robohnya pagar SDN 121 di Jalan Cut Nyak Dien Pekanbaru membuat siswa bernama M Salman Paris siswa kelas 3 SD harus dilarikan ke rumah sakit Awal Bross Jalan A Yani Pekanbaru, Kamis, (7/2).

Mendapat informasi tersebut, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru Abdul Jamal langsung menjenguk korban. Dirinya sangat menyayangkan peristiwa tersebut terjadi.

"Kita turut prihatin dengan kejadian ini. Musibah ini jangan sampai terulang lagi," katanya.

Pihaknya mengaku juga sudah sering kali mengingatkan Kepala Sekolah untuk tanggap dengan lingkungan sekolah.

"Sering kita imbau dalam berbagai momen, Kepala sekolah kita minta tanggap ambil tindakan dan laporan. Apabila pagar rusak atau retak, robohkan saja, kalau pohon sudah mau rubuh tumbangkan saja," imbaunya.

Kata Jamal lagi, pengawasan lingkungan sekolah adalah tanggung jawab Kepala Sekolah. "Beban Kepala Sekolah disitu, berat rasanya Disdik harus awasi 500-an Sekolah. Kita tengah berusaha untuk menjadi sekolah adiwiyata dan Sekolah Ramah Anak. Kalau sudah begini kita bisa apa," sampainya.

Selain itu, Kadisdik juga meminta peran serta orang tua murid untuk mengawasi sekolah. "Yang mengantar dan menjemput siswa itukan orang tua. Jangan sungkan lapor ke kami kalau ada hal negatif yang membahayakan siswa," pungkasnya. (**H)

Sumber: Pekanbaru.Go.Id