Soal Ungkapan Surga dan Neraka, Timses Jokowi-Ma'ruf Akan Tegur Farhat Abbas

  • by Redaksi
  • Rabu, 12 September 2018 - 14:01:45 WIB

 

SeRiau – Melalui akun Instagram milik pribadinya, Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Farhat Abbas mem-posting foto dirinya dengan menggunakan baju berwarna merah dengan tulisan, Gerakan Nasional, #2019TetapJokowi.

Namun, yang menjadi kontroversi adalah keterangan foto tersebut. Pasalnya, Farhat menuliskan siapapun yang memilih Jokowi akan masuk surga.

"Yang Pilih Pak Jokowi Masuk Surga!, Yang Gak Pilih Pak Jokowi dan Yang Menghina, Fitnah & Nyinyirin Pak Jokowi ! Bakal Masuk Neraka ! ( jubir-Indonesia )," tulis Farhat dalam akunnya yang diunggah pada Senin, 10 September 2018.

Saat dikonfirmasi terkait hal ini, Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto menyayangkan apa yang diucapkan Farhat Abbas tersebut. Menurut Hasto, pasangan Jokowi-Ma'ruf maupun tim kampanyemya tak mengenal aspek-aspek ucapan seperti itu.

"Kita tidak mengenal aspek-aspek seperti itu sejak awal kami punya komitmen bersama Pak Jokowi-Kiyai Ma'ruf sesuatu yang membangun peradaban, kami akan sampaikan itu," ucap Hasto di Sekretariat Pemenangan Jokowi-Ma'ruf, Gedung High End, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (12/9/2018).
Menurut Hasto seluruh tim kampanye telah berkomitmen untuk tak menyebarkan pesan-pesan negatif kepada rakyat.

"Intinya seluruh tim kampanye memiliki komitmen untuk menyampaikan hal yang positif kepada rakyat," tuturnya.
Sementara itu, Wakil Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Raja Juli Antoni mengatakan pihaknya akan memberikan teguran kepada Farhat atas ucapannya itu.

"Kita akan memberikan teguran internal ke Bang Farhat. Ini bukan narasi Jokowi-Ma’ruf. Tentu masing-masing orang punya ekspresi sendiri, tapi ini bukan narasi kampanye TKN," ucap Raja Juli.

Sekjen PSI itu memastikan TKN Jokowi-Ma'ruf tak pernah memainkan isu agama, terlebih membangun sentimen agama apalagi mengaitkannya dengan akhirat.

"Ini soal duniawi kok," tegas Raja Juli.
Raja Juli Antoni menegaskan, Farhat Abbas bukanlah juru bicara. Melainkan hanya menjadi anggota di tim kampanye nasional.

"Oh memang Mas Farhat diputuskan menjadi tim kampanye nasional. Tidak menjadi jubir," pungkasnya.

 

 

 


Sumber Okezone