SeRiau - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan masuk bursa untuk menjadi calon presiden (capres) pada Pilpres 2019. PAN, PKS, dan Partai Demokrat disebut tengah menjajaki kemungkinan Anies untuk menjadi capres.

Menanggapi hal itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai masuknya nama Gubernur DKI Jakarta itu dalam bursa capres merupakan hal positif. Menurutnya, semakin banyak calon yang maju dalam pilpres, semakin baik untuk masyarakat.

"Saya kira semakin banyak pilihan-pilihan yang disodorkan kepada masyarakat saya kira sangat bagus, siapa pun. Sangat bagus," kata Jokowi usai menghadiiri acara Rembuk Nasional Aktivis 98 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (7/7/2018).

Sementara itu, Jokowi sudah mengantongi nama calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampinginya di Pilpres 2019. Jokowi mengaku akan mengumumkan pasangannya itu dalam waktu dekat.

"Sudah ada, tinggal diumumin," katanya.

Sekadar diketahui, sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak mau berkomentar soal banyaknya dukungan yang disematkan kepadanya agar maju menjadi Capres di 2019.

Anies menilai, pembicaraan perihal capres merupakan wilayah para ketua parpol. "Dan kita tunggu saja seperti apa, dan prinsip saya adalah sederhana, saya sampaikan dari awal bahwa sudah ada calon bukan selama ini, biarkan para pimpinan partai menentukan," ujar Anies di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Jumat (6/7/2018). (**H)

 

Sumber: Okezone