Terbaik Kedua di SPN Tanjungbatu Asal Kundur

Bupati dan Ketua DPRD Bangga Atas Prestasi Edo Rikardo


KUNDUR, SeRiau - Sebagai peserta terbaik kedua pada angkata pertama di Sekolah Polisi Negara (SPN), sosok Edo Rikardo yang merupakan putra daerah dari Tangjungbatu tepatnya berdomisili di Jalan M Daud Kelurahan Tanjungbatu Kota Kecamatan Kundur, mendapat pujian dan merupakan suatu kebanggan dari para pejabat asal Pulau Kundur.


Sebut saja Bupati Karimun Aunur Rafiq. Pria yang juga sebagai putra daerah asal Pulau Kundur tepatnya di Parit Muda Kecamatan Kundur ini mengaku bangga akan sosok Edo Rikardo yang mampu menjadi lulusan terbaik kedua dari 200 peserta angkatan pertama di SPN Tanjungbatu Polda Kepri.


"Saya cukup bangga atas prestasi yang diraih oleh putra daerah asal Kundur, Edo Rikardo. Ini membuktikan bahwa SDM kita tidak bisa dianggap remeh dan mampu bersaing," kata Rafiq, kemarin.


Hanya saja kata dia, bagi angkatan selanjutnya hendaknya dapat mempersiapkan diri lebih matang, terutama dari segi fisik dan jasmani sehingga dapat berhasil seperti Edo Rikardo tentunya.


Masyarakat katanya lagi, hendaknya merebut peluang yang ada pada SPN Tanjungbatu Polda Kepri, apa lagi untuk angkata kedua ditahun 2017 ini menerima sebanyak 227 peserta, yang kesemuanya diprioritaskan bagi putra daerah asal Provinsi Kepri. Sehingga jangan menyia-nyiakan kesempatan itu. "Masyarakat harus mendorong putra putri daerah dari kampung kita, karena ini kesempatan baik yang memang hanya diprioritaskan bagi anak-anak Kepri termasuk Kundur dan Kabupaten Karimun tentunya," imbuhnya.


Hal yang sama pun disampaikan Ketua DPRD Kabupaten Karimun, Muhammad Asyura. Politis Golkar asal Pulau Kundur ini juga merasa bangga atas prestasi yang diraih lulusan SPN Tanjungbatu Polda Kepri angkatan pertama, yang terdapat putra daerah asal Kundur mampu mengharumkan nama kampung halaman dari 200 peserta didik.


"Semoga prestasi yang dicapai menjadi motivasi bagi anak-anak kita kedepan yang tentunya memiliki kesempatan lebih besar, karena untuk tahun ini prioritas bagi warga Provinsi Kepri. Sehingga mari kita rebut peluang ini," kata pria berdomisili di Tanjungsari Qauman Kelurahan Tanjungbatu Kota ini.


Sementara, ibu kandung Edo Rikardo, Miskartinah saat berbincang dengan Koran Sindo mengaku sangat bangga. Karena sebagai anak buruh angkut barang di Pelabuhan mampu lulus dengan predikat mempuaskan atau terbaik kedua.


"Tidak menyangka kalau anak saya jadi terbaik kedua. Karena cukup banyak anak yang berprestasi dari 200 orang peserta itu, tapi alhamdulillah anak saya telah membuat saya bangga," katanya.


Setelah lulus dari SPN kata Miskartinah lagi, tampak perubahan dari anak bungsu dari empat bersaudara itu. Yang semula kalau pulang sekolah semasa SMA dulu selalu minta diamnilkan saat mau makan, namun kini sudah bisa mengambil sendiri dan sudah bisa mandiri.


"Alhamdulillah Edo (sapaan akrab Edo Rikardo) sudah bisa mandiri dan nampak sekali perubahannya saat dia mengikuti pendidikan di SPN Tanjungbatu ini. Pesan saya jadilah polisi jujur dan bertanggungjawab bagi negara. Ibadah jangan pernah ditinggalkan," pesannya.


Seperti diketahui, Edo Rikardo merupakan peserta didik terbaik kedua di SPN Tanjungbatu Polda Kepri, dia mampu memperoleh nilai sebesar 74,05 melalui aspek akademik. Sehingga memperoleh penghargaan medali dari Kapolda Kepri pada saat upacara pelepasan bintara muda di SPN Tanjungbatu Polda Kepri, Selasa kemarin (7/3).(*)