Baru 24 SMK Punya LSP P1, Kabid SMK Minta Sekolah Gesa Pendirian LSP P1
Seriau,- Dinas Pendidikan Provinsi Riau mengesa agar SMK baik negeri dan swasta segera membentuk Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP)-P1. Sebab, jumlah LSP P1 belum sebanding dengan jumlah SMK yang ada saat ini.
" Berdasarkan data, baru 24 SMK di Riau yang telah mempunyai LSP P1. Sedangkan jumlah SMK negeri dan swasta di Riau mencapai 314 sekolah. Dengan jumlah masih minim ini, saya minta sekolah bisa mengesa dengan menyiapkan dokumen yang diperlukan untuk pendirian LSP P1," kata Kabid SMK Disdik Riau Dr Arden Simeru saat membuka Kegiatan Pendampingan LSP P1 se Provinsi Riau, Selasa (25/7) sore di Hotel Furaya Pekanbaru
Arden menjelaskan, ada beberapa syarat yang harus dimiliki sekolah untuk mendirikan LSP P1 salah satunya jumlah asesor dimiliki sekolah. Hanya saja, persoalanya, apakah setiap sekolah sudah mempunyai asesor atau belum. Jumlah asesor dimiliki sekolah manjadi penentu untuk mendirikan LSP P1. Kalau tidak ada asesor, sekolah tidak bisa mendirikan LSP P1
" Minimal 2 orang asesor setiap program keahlian, baru sekolah mengajukan mendirikan LSP P1. Tiidak hanya jumlah asesor, sekolah harus menyiapkan dokumen yang diperlukan untuk LSP P1, portofolio, observasi dan syarat lainnya," kata Arden di dampingi panitia pelaksana Ade Ria Kartika.
Menurut Arden, bahwa LSP P1 diperlukan untuk siswa saat Uji Kompetensi Keahlian (UKK). Setelah siswa lulus UKK, ada sertifikat profesi yang dikeluarkan oleh sekolah dan dunia usaha. Sertifikat ini sebagai bentuk pengakuan dari dunia kerja bahwa siswa telah mempunyai skill dibidangnya.
Berbeda, dengan lulusan SMA hanya ijazah yang mereka terima sebagai bukti telah menyelesaikan pendidikan. Sedangkan SMK, selain ijazah, siswa juga menerima sertifikat yang dikeluarkan oleh dunia usaha.
" Sekali lagi, saya tegaskan peserta yang ikut pelatihan hari ini ada 15 orang guru. Setelah mengikuti pelatihan ini, segera siapkan semua dokumen pendirian LSP P1. Peserta pelatihan ini, sekolahnya sudah banyak punya asesor bahkan sampai 10 orang. Saya tunggu semua sekolah ikut pelatihan ini, 2024 sudah punya LSP P1," tegas Ketua Iluni UNP Provinsi Riau ini. (zal)
